Jangan Disepelekan Moms, Waspadai Risiko Obesitas Pada Anak

Obesitas Pada Anak

Anak-anak memang memerlukan banyak asupan makanan untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kembangnya. Namun, jika tidak diawasi dengan tepat, pemberian makanan yang banyak dapat berisiko menyebabkan obesitas pada anak. Tentu kondisi ini cukup serius untuk Mommy perhatikan karena beragam masalah kesehatan mengintai anak-anak yang memiliki masalah obesitas.

Risiko Kesehatan Bagi Anak Obesitas

Kelebihan berat badan dapat berdampak pada penyempitan saluran udara, yang menyebabkan anak mendengkur dan mengalami apnea. Hal ini tentu sangat berbahaya di mana apnea adalah kondisi anak mengalami suatu kondisi berhentinya proses pernafasan dalam waktu singkat (beberapa detik hingga satu atau dua menit) tetapi dapat juga terjadi dalam jangka panjang. Selain itu, perut buncit pada anak-anak juga dapat berisiko menyebabkan masalah diabetes atau penyakit jantung di masa depan. 

Mencegah Obesitas Pada Anak

Mommy sebenarnya dapat mencegah obesitas terjadi dengan menjaga asupan makan si kecil sejak dini. Perhatikan dengan betul apa saja yang dikonsumsi anak setiap harinya. Jangan biarkan anak terlalu banyak mengonsumsi gula. Selain itu, tingkatkan aktivitas fisik anak karena ini penting untuk dapat mengoptimalkan metabolisme tubuh dalam mengolah makanan dengan baik. Bahkan, olahraga juga dapat memaksimalkan perkembangan si kecil.

Mengatasi Obesitas Pada Anak

Jika si kecil sudah dikategorikan sebagai anak dengan berat badan berlebih, cobalah untuk melakukan konsultasi pada dokter anak atau gizi. Mintalah arahan dalam mengatur asupan dan pola makan si kecil. Pastikan Mommy tidak mengatakan pada anak secara langsung tentang berat badannya yang berlebih. Ini penting dalam menghindari potensi body-shaming yang membuat anak merasa kehilangan rasa kepercayaan diri. Selain itu, jangan lupa untuk melakukan perubahan dari diri sendiri. Buatlah anak melihat orangtuanya sebagai sosok yang dapat dicontoh dalam urusan pola makan dan kebiasaan hariannya, termasuk olahraga.