Rekomendasi Mainan Edukatif Terbaik untuk Anak Sesuai Tahapan Usia

Mainan Bayi Hingga Usia 1 Tahun

Memilih mainan anak sesuai usia memang tidaklah mudah banyak hal yang dipertimbangkan. Misalnya mainan bayi hingga usia 1 tahun, dimanfaatkan sebagai sarana eksplorasi guna mengaktifkan panca indera, seperti teether yang dapat memicu bayi untuk menggigit. Rekomendasi lain adalah mainan yang mengeluarkan lagu atau suara menarik perhatian yang bisa digantung di atas ranjang. Hal ini bermanfaat untuk merangsang perhatian anak, menstimulasi mata dan indera pendengaran.

Mainan Anak Usia 1-3 Tahun

Memilih mainan anak usia 1-3 tahun, sebaiknya dengan tujuan untuk mendukung proses anak mengenali lingkungan sekitar. Maka dari itu pilihlah mainan yang akan merangsang daya pikir, motorik halus, dan memperkuat otot anak.

Berikan mainan yang dapat ditendang atau dilempar seperti bola. Mainan balok yang dapat di susun untuk merangsang koordinasi mata, tangan, sekaligus mengembangkan kemampuan menyelesaikan permasalahan. Puzzle sederhana juga dapat diberikan karena anak berusia 3 tahun sudah mulai tertarik untuk menyusunnya.

Mainan Anak Usia 3-5 Tahun
Pada usia ini anak mulai menggunakan mainan untuk tujuan tertentu dan mulai didominasi oleh imajinasi yang tinggi. Misalnya dengan bahan sederhana seperti selimut yang dijadikan tenda. Mainan anak usia 3-5 tahun yang cocok seperti lilin atau tanah liat yang dapat dibentuk sedemikian rupa.

Mainan dengan menggunakan blok dan puzzle masih bisa diberikan lho Moms. Sebab studi yang dilakukan University of Chicago menemukan anak-anak usia 2-4 tahun yang rutin bermain puzzle mengembangkan keterampilan spasial atau kecerdasan yang lebih baik. Di usia ini si kecil dapat juga dilatih mengendarai sepeda roda tiga atau mobil-mobilan dan memanjat arena bermain agar koordinasi gerak makin baik.

Mainan Anak Usia 5 Tahun ke Atas

Anak pada usia 5 tahun biasanya pemahaman pada lingkungan sekitar sudah jauh lebih baik sehungga biasanya usia ini anak mulai sekolah. Anak usia ini juga mulai menunjukkan minat serta kemampuan motorik juga akan semakin terasah.

Karenanya mainan anak usia 5 tahun ke atas sebaiknya mainan yang lebih menantang, misalnya bersepeda untuk meningkatkan motorik atau board game seperti ular tangga dan monopoli yang akan mengajarkan tentang aturan, strategi dan sportivitas. Untuk anak yang sudah memiliki ketertarikan atau hobi bisa diarahkan pada belajar alat musik seperti biola, gitar atau alat musik lainnya.


Begitulah tadi beberapa rekomendasi mainan edukasi yang dapat Moms berikan pada buah hati. Dengan menstimulasi perkembangan anak maka buah hati pun dapat tumbuh dengan lebih optimal. Jangan lupa untuk ikut berperan aktif dalam permainan mereka ya. Biar kedekatan dengan si buah hati makin erat, Moms.