5 Tips Memilih Hewan Kurban Jelang Idul Adha, Jangan Asal Gemuk Ya!

Moms harus benar-benar cermat memilih hewan kurban. Saat membelinya, Moms pastikan dulu jika hewan tersebut sempurna alias tidak memiliki cacat sedikit pun ya Moms. Jika memiliki cacat, maka hewan terebut tidak sah untuk disembeli saat hari raya Idul Adha. Terdapat beberapa cacat yang membuat hewan kurban menjadi tidak sah salah satunya yakni buta sebelah dan jelas sekali kebutaannya.

Kesehatan hewan kurban juga nggak bisa Moms lupakan begitu saja. Walau Moms hanya bertemu hewan kurban incaran Moms sekali, tapi Moms bisa melihat dari nafsu makannya. Bagaimana cara hewan tersebut mencerna makanannya dan seberapa sering hewan itu makan. Semakin memiliki nafsu makan yang baik, maka hewan tersebut semakin sehat lho Moms.

Dilasir dari cermati.com, Moms juga harus teliti memperhatikan setiap bagian tubuh dari hewan tersebut. Cari hewan yang bersih pada bagian mata. Kelopak mata yang berwarna pucat atau kuning tidak disarankan karena hewan yang sehat memiliki kelopak mata bagian dalam dengan warna pink. Kemudian Hidung terlihat basah, bersih, dan tidak mengeluarkan cairan yang pada umumnya berwarna merah terang. Selain itu, yang terpenting adalah proporsi tubuh yang standar, untuk sapi dan kerbau tulang punggung harus relatif rata, tanduknya seimbang, keempat kakinya simetris, dan postur tubuhnya ideal.

Makna ideal bisa Anda lihat melalui kombinasi perut, kaki depan dan belakang, kepala, dan leher seimbang. Yang terakhir adalah anus, jika pada bagian anus kotor maka hewan tersebut sedang mengalami diare. Anda perlu mengingat juga, janganlah membeli hewan Qurban yang memiliki korengan karena hewan tersebut mengidap penyakit kulit sceabie yang disebabkan oleh tungau, dan kutu kecil.

Lokasi di mana Moms menemukan hewan kurban juga nggak kalah penting lho. Jika lokasinya sangat dekat dengan tempat pembuangan sampah atau limbah, maka hewan tersebut berpotensi memiliki bakteri yang terdapat dari lingkungannya tersebut. Maka, coba carilah hewan kurban yang berasal dari peternakan yang bersih.

Hewan kurban yang baik adalah yang cukup usia, untuk kambing dan domba adalah 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau 22 bulan. Cara mudah untuk mengetahui usia hewan kurban adalah melalui catatan kelahiran ternak yang dimiliki oleh pemilik. Selain itu, Anda juga dapat melakukan metode cek gigi hewan yakni jika gigi susu hewan tersebut telah tanggal (dua gigi susu yang di depan), hal tersebut menandakan ternak (kambing dan domba) telah berumur sekitar 12-18 bulan, sedangkan sapi dan kerbau sekitar 22 bulan.

Nah, itulah 5 hal yang harus Moms perhatikan saat memilih hewan kurban ya Moms. Jangan sampai Moms salah pilih. Untuk bersedekah dan beribadah, harus mempersembahkan yang terbaik kan Moms?