Tanpa USG, Ini 7 Ciri yang Menandakan Moms Hamil Anak Laki-laki

Menebak-nebak jenis kelamin bayi dalam perut menjadi hal yang umum dilakukan. Saat Anda berbadan dua, orang-orang sekitar Anda, tentu sudah mulai memperhatikan dan mulai menyimpulkan moms mengandung anak laki-laki atau perempuan. Bagi moms yang mengandung anak laki-laki ada banyak pengertian berkembang di masyarakat.

Biasanya ciri-ciri timbul dari perilaku hingga bentuk tubuh moms selama masa hamil. Tentu tak semua akurat, bahkan pemeriksaan melalui ultrasonografi pun sering meleset. Namun tak ada salahnya mulai memperhatikan ciri-ciri berikut ini pada tubuh moms, siapa tahu memang moms tengah mengandung anak laki-laki.

Pada umumnya ibu hamil muda mengalami morning sickness. Kondisi mual dan muntah yang dialami pada trimester awal kehamilan terjadi karena meningkatnya hormon HCG pada tubuh moms. Hormon ini dipercaya akan lebih banyak diproduksi pada moms yang mengandung anak perempuan. Sehingga moms yang mengalami morning sickness parah bisa jadi per tanda mengandung anak perempuan. Tak jarang Anda yang mengandung anak laki-laki tak begitu tersiksa dengan kondisi ini.

Saat hamil kerap kali moms ingin sekali makanan tertentu, dan biasanya harus dituruti. Kondisi ini sering disebut dengan istilah ngidam. Bagi moms yang suka sekali mengidam makanan yang memiliki rasa asin atau asam, dipercaya sedang mengandung anak laki-laki. Bagaimana moms, makanan apa yang sangat moms inginkan saat hamil? Asin, asam, atau manis?

Ciri-ciri lainnya mengandung anak laki-laki dapat dilihat dari bentuk perut si ibu. Perut bulat sempurna dan cenderung ke bawah dipercaya tengah mengandung anak laki-laki dan sebaliknya. Namun demikian hal ini tentu tak bisa jadi acuan satu-satunya, karena banyak faktor yang menentukan bentuk tubuh moms saat hamil. Mulai dari postur tubuh Anda, posisi bayi hingga umur kandungan. Semakin tua umur kandungan, posisi perut makin kebawah juga menandakan bahwa posisi bayi sudah mapan di jalan lahir.

Saat hamil banyak hal yang berubah pada tubuh moms. Tak hanya beberapa area yang semakin lebar, tapi ada juga yang menggelap atau bahkan timbul bercak hitam. Timbulnya bercak hitam pada area seperti ketiak, lipatan paha, hingga bintik hitam di area wajah dipercaya sebagai ciri-ciri mengandung anak laki-laki. Meski demikian, secara ilmiah kondisi ini pun ada jawabannya. Menghitamnya area tertentu pada tubuh moms, diakibatkan oleh hormon kehamilan. Kondisi ini dapat dipulihkan dengan rutinitas perawata kulit dan moms bisa melakukannya setelah melahirkan.

Jenis kelamin bayi dapat diprediksi dari detak jantung bayi saat pemeriksaan. Detak jantung bayi laki-laki dalam kandungan dikatakan lebih lambat dari 140 per menit. Sedangkan anak perempuan lebih dari itu. Detak jantung normal janin sendiri mencapai 120-160 per menit. Meski demikian moms jangan langsung percaya ya, tetap tunggu si kecil lahir, dan usahakan persiapkan barang-barang berwarna netral. Karena berdasarkan hasil penelitian, detak jantung bayi bisa bervariasi setiap waktu. Angka di bawah atau di atas 140 tentu didapat saat pemeriksaan saja.

Saat usia kehamilan telah menginjak 16 minggu, moms sudah mulai merasakan gerakan-gerakan halus di dalam perut. Semakin bertambah usia kehamilan, gerakan janin pun akan semakin lincah. Gerakan janin yang sangat aktif tak hanya menandakan moms dan si janin sehat. Hal ini dipercaya juga, lantaran jenis kelamin bayi yang Anda kandung adalah laki-laki. Meski belum ada penelitian secara akurat, tentu hal ini bisa jadi masukan moms. Tapi yang pasti, moms sendiri harus mengenali secara detail kapan janin bergerak dan berhenti. Jadi moms akan mengetahui secara tepat kondisi si bayi di dalam perut sewaktu-waktu.

Kerap ditemui garis lurus membelah perut berwarna hitam pada ibu hamil. Garis ini disebut linea nigra dan dipercaya bisa menentukkan jenis kelamin bayi dalam kandungan. Garis membelah perut dari bawah hingga melewati pusar ibu, menjadi ciri janin yang ada dikandungan adalah laki-laki. Sedangkan untuk garis yang membelah dan berhenti di bawah pusar ibu, anak yang dikandung berjenis kelamin perempuan. Secara ilmiah linea nigra timbul ketika bertambahnya usia kehamilan, dan membesarnya perut moms. Garis ini tak dialami semua wanita hamil, dan akan hilang setelah persalinan.