Bayi Menangis Karena Gangguan Jin? Begini Penjelasannya, Moms

Kebenaran Mengenai Jin Ummu Sibyan
 
Apakah moms pernah mengasuh bayi yang tiba-tiba menangis sambil menatap ke satu arah? Biasanya tangisan bayi sangat keras dan sulit berhenti. Beberapa orang menyebutnya sawan. Berikut beberapa tanda lain yang dipercaya disebabkan oleh gangguan jin:

• Bayi sering menangis dengan mata terbelalak dan memandang sudut tertentu.
• Tidur mengigau
• Suhu badan yang tinggi namun hanya terjadi pada waktu ashar sampai menjelang subuh

Jangan merasa khawatir dulu jika si kecil mengalami tanda-tanda di atas tadi, moms. Ummu sibyan, jin wanita ini sebenarnya mulai dikenal melalui hadist dari Al Husain bin ‘Ali, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 “Setiap bayi yang baru lahir, lalu diadzankan di telinga kanan dan dikumandangkan iqomah di telinga kiri, maka ummu sibyan tidak akan membahayakannya.” (Diriwayatkan oleh Abu Ya’la dalam musnadnya dan Ibnu Sunny dalam Al Yaum wal Lailah).

Namun, masih ada permasalahan mengenai pembagian hadist tersebut berdasarkan kualitasnya. Jubaaroh sebagai salah satu dari lima orang perawi dinilai dho’if (lemah) oleh Ibnu Hajar dan Adz Dzahabi. Sementara itu, dua perawi lainnya juga dinilai matruk, maka hadits yang diriwayatkannya harus ditinggalkan. Dengan begitu, kualitas hadist tadi tidak bisa diamalkan, moms.
 
Ya, moms, hadist tersebut tak boleh dijadikan amalan karena perawinya yang bermasalah. Namun, jin atau makhluk gaib memang benar adanya dan meyakini keberadaan mereka merupakan salah satu tanda keimanan terhadap Allah SWT.

Cara Mengatasi Gangguan Jin Pada Anak

Dalam hadist riwayat yang sahih, dari Amrah dari Aisyah radhiallahu’anha, ia berkata bahwa Rasulullah masuk ke sebuah rumah, lalu beliau mendengar anak kecil menangis, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Kenapa anak kecilmu ini menangis? Tidakkah kamu mencari orang yang bisa mengobati dia dari penyakit ‘ain?” (H.R. Ahmad, baqi Musnadil Anshar. 33304)

Moms, penyakit ‘ain merupakan salah satu gangguan jin atau setan. Jika si kecil tampak terkena penyakit tersebut, sebaiknya selalu panjatkan doa sesuai yang dituntunkan oleh Rasulullah ketika memohon perlindungan untuk Hasan dan Husain:

أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانِِ وَ هَامَّةِِ وَ مِنْ كُلِّ عَيْنِِ لامَّةِِ

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang telah sempurna dari godaan setan, binatang beracung dan dari pengaruh ‘ain yang buruk.” (HR. Bukhari dalam kitab Ahaditsul Anbiya’: 3120)

Atau doa berikut:

أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَِ

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang telah sempurna dari kejahatan makhluk-Nya.” (HR. Muslim 6818).

Sementara itu, secara lahiriah, bayi menangis dalam waktu yang lama bisa disebabkan oleh beberapa hal, moms. Beberapa diantaranya adalah kelelahan, kurang tidur, mengompol, lapar, atau sakit. Namun, ada kalanya semua sebab tersebut sudah diatasi namun bayi tetap menangis histeris dan tidak tenang juga. Pasti membuat orangtua khawatir ya, moms. 

Selain tindakan perawatan, memohon kesembuhan maupun perlindungan adalah salah satu cara yang harus dilakukan muslim dalam menghadapi segala masalah tersebut. Jangan lupa untuk menghidupkan rumah dengan taat beribadah dan rajin membaca Al-Quran, moms. Dengan begitu anak dan keluarga akan terhindar dari kejahatan yang gaib. Semoga si kecil tetap sehat dan terjaga dari segala macam bahaya.