Nama-nama yang dilarang di Arab Saudi antara lain:
- Malak
- Abdul Ati
- Abdul Nasser
- Abdul Mosleh
- Nabi
- Nabiya
- Emir
- Somu
- Al-Mamlaka
- Malika
- Tabaraka
- Nardeen
- Maya
- Linda
- Randa
- Tuleen
- Arm
- Nareej
- Rital
- Als
- Sandi
- Rama
- Maleen
- Eleen
- Alas
- Ainar
- Loran
- Malkiteena
- Lareen
- Kibriyal
- Laureen
- Binyameen
- Narees
- Yara
- Sitaf
- Aileen
- Lolan
- Tilaj
- Barah
- Abdul Nabi
- Abdul Rasool
- Jibreel
- Abdul Mo’een
- Abrar
- Milak
- Aiman
- Bayan
- Baseel
- Rilam
Diantara nama-nama diatas, beberapa nama ada yang populer di Indonesia yaitu Emir, Maya, Linda, Sandi, Rama, dan Malika. Di Indonesia nama tersebut tidak dipermasalahkan karena memang tidak ada peraturan pemerintah terkait pemberian nama.
Nama- nama diatas dilarang digunakan di Arab Saudi karena dianggap berhubungan dengan kerajaan, nama asing, dan nama yang dianggap sebagai hujatan. Selain itu, nama diatas juga dianggap menyinggung agama, berafiliasi dengan kerajaan, serta non-Islam atau non-Arab.
Ternyata, peraturan tentang larangan penggunaan nama tidak hanya berlaku di Arab Saudi lho, tetapi juga di Selandia Baru dan di Swedia.
Nama Binyameen tidak berkaitan dengan kerajaan, nama asing, ataupun nama non-Islam, melainkan merupakan nama Perdana Menteri Israel, sehingga nama tersebut juga dilarang di Arab Saudi. Sementara nama Abdul Naser dilarang karena dianggap memiliki hubungan dengan Gamal Abdul Naser, pemimpin nasionalis dari Mesir yang pernah berseteru dengan Arab Saudi.
Di Arab Saudi, nama yang diawali dengan kata Abdul harus diikuti dengan 99 asma Allah, misalnya Abdul Jabbar, Abdul Rahman, Abdul Aziz, Abdul Fattah, dan lain-lain. Sedangkan Abdul Nabi dianggap memiliki arti pemuja nabi atau budak nabi sehingga pemberian nama tersebut tidak diperbolehkan. Sedangkan nama Abdul Hussain sangat populer di kalangan Syiah.
Demikian beberapa nama yang populer di Indonesia tapi dilarang di Arab Saudi. Semoga bermanfaat Moms!