Fakta Di Balik Video Viral Ayah Gendong Jenazah Anaknya Pulang dari Puskesmas

1. Ambulans Hanya Untuk Mengangkut Pasien yang Masih Hidup

Husein yang masih berusia 8 tahun yang ditemukan tenggelam di Sungai Cisadane dan dibawa langsung ke Puskesmas Cikokol demi mendapat pertolongan. Namun sayangnya, nyawa anak ini ternyata tidak bisa terselamatkan. Ironisnya setelah dinyatakan meninggal dunia, petugas Puskesmas mengatakan bahwa mereka tidak bisa mengantarkan jenazah Husein dengan alasan ambulans hanya bisa membawa pasien yang masih hidup. Mereka menganggap bahwa itu adalah aturan yang tertulis dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) Dinas Kesehatan Kota Tangerang.

2. Menjaga Kesterilan Alat Medis dalam Ambulans

Hal ini pun menuai banyak sekali kritik. Kemudian, Kepala Dinas Kesehatan kota Tangerang, Liza Puspadewi ikut angkat bicara mengenai hal ini. Menurutnya, ambulans hanya bisa digunakan oleh pasien yang sedang berada dalam kondisi gawat darurat dan memerlukan tindakan segera. Ia juga menambahkan bahwa dalam mobil ambulans terdapat banyak alat medis yang harus selalu siap dan terjaga dalam kondisi steril.

3. Membawa Jenazah dapat Mencemari Peralatan Medis

Kepala Dinkes Tangerang juga mengatakan bahwa jika ambulans membawa jenazah anak tersebut, kesterilan dan kebersihan dari alat-alat medis yang berada dalam ambulans dikhawatirkan akan tercemar. Ini akan berdampak pada pasien gawat darurat selanjutnya.

4. Fasilitas Mobil Khusus Jenazah

Meskipun begitu, Dinas Kesehatan Kota Tangerang yang mewakili Pemerintah Kota Tangerang juga meminta maaf kepada pihak keluarga korban atas kejadian ini. Selain itu, ia juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota Tangerang sebenarnya telah menyediakan pelayanan mobil jenazah gratis yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Untuk menggunakannya masyarakat hanya perlu menelfon ke call center 112.