Berhenti Merokok dan Minum Alkohol
Beberapa penelitian berhasil menemukan fakta bahwa merokok dapat memicu penuaan ovarium dan mengurangi suplai sel telur. Kebiasaan ini juga membahayakan leher rahim dan tuba falopi. Bahkan, merokok juga meningkatkan risiko kehamilan ektopik dan keguguran. Selain itu, sudah menjadi rahasia umum bahwa wanita tidak boleh minum alkohol saat hamil. Tetapi Mommy mungkin tidak sadar bahwa sering minum alkohol sebelum hamil juga dapat berpengaruh pada gangguan ovulasi. Jika Mommy sedang berada dalam program hamil, cobalah untuk menghindari alkohol sepenuhnya.
Menjaga Berat Badan Ideal
Obesitas dapat membahayakan kesehatan dalam beberapa aspek, salah satunya adalah mengganggu proses ovulasi. Namun, wanita yang berat badannya sangat rendah juga berisiko tinggi mengalami masalah ovulasi. Jadi pastikan Mommy memiliki berat badan yang ideal untuk meningkatkan peluang hamil.
Kurangi Asupan Kafein
Sebenarnya para ilmuwan pun masih belum yakin tentang seberapa banyak kafein yang "terlalu banyak" hingga berpengaruh pada infertilitas. Mommy mungkin tidak perlu mengehentikan asupan kafein sepenuhnya, tetapi cobalah membatasi konsumsi kafein harian hingga 200 mg per hari, khususnya ketika Mommy mencoba untuk hamil.
Kurangi Stres
Tidak seorang pun dari kita dapat menghindari stres dan tekanan. Namun untuk beberapa pasangan, melakukan program hamil harus diikuti dengan mental dan kondisi psikologis yang baik. Saat seseorang stres, ini akan memengaruhi kesehatan dan hubungan dengan pasangan. Jadi, cobalah untuk lebih banyak melakukan aktivitas yang menenangkan untuk mendapatkan kondisi fisik dan mental yang sehat.
Perhatikan Rutinitas Olahraga
Aktivitas fisik sedang, seperti berjalan-jalan dengan pasangan setelah makan di akhir pekan atau sore hari dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Olahraga teratur tidak hanya membantu mencapai berat badan badan ideal dan tubuh yang lebih sehat, tetapi juga dapat membantu mengurangi stres. Tetapi hindari olahraga yang terlalu berat karena wanita yang sering melakukan olahraga yang intens dapat mengalami masalah ovulasi.