Viral Bayi Minum Kopi Sejak Usia 8 Bulan, Adakah Dampak Buruknya?

Khadijah, begitu biasa disapa, sudah terbiasa minum kopi sejak usia 8 bulan. Semua itu berawal dari masalah keuangan. Orangtua Khadijah merupakan keluarga yang kekurangan, saat itu mereka tidak mampu membeli susu untuk memenuhi nutrisi Khadijah. Karena itu mereka terpaksa menyuguhi kopi tubruk kepada Khadijah. Efeknya, kini Khadijah ketagihan kopi, bahkan menangis jika tidak dibuatkan kopi. Namun meski begitu, pertumbuhan Khadijah saat ini normal saja seperti anak-anak seumurannya.

Kopi adalah minuman yang identik dengan orang dewasa. Lalu bolehkah bayi diberi minum kopi setiap hari? Bahkan hingga 5 gelas atau setara 1,5 liter dalam sehari. 

Selama ini, belum ada riset yang membuktikan manfaat kopi untuk anak-anak, bahkan bisa menjadi racun dalam tubuh ana-anak. Lalu apa ya Moms dampak kopi jika dikonsumsi anak-anak?

Susah Tidur
Kopi mengandung kafein lima kali lebih banyak dibanding soda sehingga akan lebih baik jika bayi tidak diberikan kopi lebih dulu. Karena hal ini dapat membuat si kecil sulit tidur, terutama di malam hari.

Kerusakan Gigi
Jika Moms tidak ingin si kecil mengalami kerusakan gigi sebaiknya jangan beri kopi. Tahukah, Moms? Kopi memiliki sifat asam sehingga dapat menimbulkan kerusakan pada gigi. Jika anak-anak sudah terbiasa minum kopi sejak kecil, maka akan mengikis enamel gigi dan meningkatkan risiko sakit gigi. Jika lapisan gigi melemah, bayi dan anak-anak membutuhkan perbaikan lebih lama untuk membentuk lapisan baru.

Nafsu Makan Menurun
Bayi yang suka minum kopi, biasanya memiliki nafsu makan yang rendah. Kopi adalah stimulan yang nyatanya dapat membuat nafsu makan menurun, sementara anak dalam masa tumbuh kembangnya tentu membutuhkan nutrisi esensial. protein, gandum, buah dan sayuran. Jadi jika si kecil tidak mau makan, maka nutrisi dalam tubuhnya akan sangat kurang.

Anak Menjadi Hiperaktif
Jika saat ini tidak dirasakan efeknya, namun kopi dapat secara efektif menimbulkan masalah perilaku pada anak-anak. Seperti kecenderungan hiperaktif dan anak akan sulit berkonsentrasi. Hal ini tentu akan berdampak saat anak sudah memasuki usia sekolah, khususnya ketika anak diharuskan memerhatikan guru dan mengikuti instruksi di sekolah.

Lalu usia berapa Moms anak-anak diperbolehkan minum kopi? Sebenarnya Moms tidak ada standart usia berapa anak boleh minum kopi. Namun, jika dilihat dari efek yang ditimbulkan kopi bagi anak, sebaiknya Moms tidak membiasakan si kecil minum kopi sebelum mereka menginjak usia 18 tahun.

Seperti dilansir dari Kompas, seorang Ahli gizi Amerika Serikat, Andy Bellati, menghimbau agar anak dan remaja di bawah usia 18 tahun untuk menghindari kopi. Orangtua juga sebaiknya memperhatikan kadar kafein yang dikonsumsi anak melalui soda, teh, atau minuman berenergi.

Nah itu Moms ulasan seputar anak-anak dan kopi. Ada baiknya Moms benar-benar memperhatikan apa saja yang dikonsumsi anak. Tidak hanya kopi, tapi semua makanan yang dikonsumsi si kecil harus Moms perhatikan betul-betul, ya.