Sejak menikah 2,5 tahun lalu Ken Zhu memutuskan jika dirinya tidak ingin punya anak. Bukan maksud hati menyalahi kodrat pasangan yang sudah menikah. Ternyata pria berusia 40 tahun ini mengidap penyakit langka yang bisa membahayakan calon anaknya nanti. Berikut cerita Ken Zhu soal penyakit langka yang ia derita.
1. Ken Zhu mengidap penyakit Fibromyalgia
Kepada Apple Daily, Ken mengungkapkan jika dirinya mengidap penyakit Fibromyalgia. Sebuah kondisi rematik yang kemungkinan besar bisa diturunkan pada anaknya. Menurut dokter, ada 1 dari 8 kemungkinan anaknya nanti akan mengidap penyakit fibromyalgia sepertinya.
Fibromyalgia merupakan gangguan kronis yang ditandai dengan nyeri muskuloskeletal yang meluas. Penyakit ini juga menyebabkan rasa lelah, kesulitan tidur, gangguan ingatan, hingga mampu mengganggu suasana hati. Penyakit ini sudah Ken Zhu derita sejak 2016 lalu dan disembunyikan dari publik.
2. Diejek netizen Taiwan
Sejak Ken Zhu didiagnosa penyakit tersebut, ia berjuang untuk menahan rasa sakitnya. Karena penyakit ini juga ia memutuskan untuk tidak mengambil banyak pekerjaan. Hal ini bahkan berdampak terhadap gangguan jiwanya, Ken mangaku jika dirinya menderita depresi lantaran penyakit tersebut.
Terlebih saat tiga tahun lalu, ia diserang oleh netizen dan media lantaran berat badannya yang terus bertambah. Padahal penambahan berat badan yang ia alami karena sedang dalam masa pengobatan.
"Saya tak ingin mengungkap pada awalnya. Tetapi saya merasa bahwa saya harus bicara sekarang karena telah menjadi korban kata-kata yang menyakitkan. Saya merasa seperti sampah, hampir seperti lalat-lalat di sekitar saya. Sangat tidak adil karena kenaikan berat badan saya yang dikritik, tetapi entah bagaimana tidak ada yang dikatakan ketika saya langsing," ujarnya.
3. Ungkapan Ken Zhu tidak ingin memiliki anak
Kepada media yang sama pula, Ken menegaskan tentang keputusannya tidak ingin memiliki anak. Ia tidak ingin jika kelak anaknya merasa kecewa dengan dirinya.
"Saya dapat memilih untuk tidak peduli dan bertaruh, tetapi jika anak saya mewarisi kondisi ini, bukankah itu berarti saya mengecewakan mereka," katanya saat diwawancara Apple Daily Taiwan seperti dilansir dari asiaone.
4. Apa yang terjadi pada anak bila mengidap penyakit Fibromyalgia?
Pada anak-anak pengidap fibromyalgia, keluhan yang mereka rasakan bisa datang dan pergi. Anak dengan penyakit ini akan mengeluh sering merasakan nyeri pada otot secara meluas. Terkadang disertai dengan rasa panas dan berdenyut. Umumnya rasa nyeri tersebut terjadi pada kedua sisi tubuh yaitu bagian bawah pinggang dan atas pinggang.
Dalam kondisi seperti ini anak menjadi susah tidur hingga mengalami sleep apnea. Kurangnya waktu tidur pun dapat berdampak pada tubuh anak yang menjadi gatal dan kaku saat malam hari yang akan membaik saat menjelang siang.