1. Pulang Lebih Cepat
Awal pernikahan, para suami biasanya akan pulang cepat dari kantor. Namun, seiring berjalannya waktu, kesibukan membuat mereka kembali pada rutinitas lembur di kantor sehingga pulang larut mulai menjadi kebiasaan. Meskipun begitu, jangan kaget jika kebiasaan pulang cepat akan kembali muncul saat anak pertamanya lahir. Rasa rindu pada si kecil akan membuat para suami tidak sabar untuk pulang ke rumah secepat mungkin setiap harinya.
2. Melakukan Segalanya Demi Anak
Jika suamimu adalah tipe yang pendiam dan cenderung cool, Mommy mungkin akan mendapatkan dirinya berubah signifikan untuk anaknya. Ia mungkin akan tampak lebih ekspresif saat bermain dan berinteraksi dengan anaknya sendiri. Tentu momen ini akan sangat menarik untuk diabadikan. Tidak ada salahnya untuk memotret bagaimana sang ayah berkorban melakukan segalanya untuk anak.
3. Prioritas Anak Nomor Satu
Jika sebelum si kecil lahir, suamimu selalu mengutamakan kebutuhanmu, jangan bingung jika kini Mommy menjadi prioritas nomor dua. Pasalnya, kebanyakan suami cenderung menjadikan si kecil sebagai prioritas utama. Apa pun untuk anak akan diusahakan dengan maksimal. Bahkan, segala kebutuhan tersier untuk si kecil akan diusahakannya.
4. Lebih Banyak Waktu untuk Keluarga
Hampir semua pria memiliki hobi, seperti berolahraga, bermain games, atau bahkan bermain gadget. Saat mereka memiliki anak pertama, dijamin semua hobinya ini akan menjadi prioritas yang dilupakan. Para suami akan lebih sibuk bermain dengan anak mengingat waktu mereka bersama si kecil sangat terbatas. Bahkan, tidak jarang mereka rela membangunkan anak yang sedang tidur untuk mengajaknya bermain. Pasti yang satu ini kerap membuat Mommy jengkel.
5. Perut Semakin Besar
Terakhir, perubahan yang satu ini menjadi misteri karena penyebabnya masih belum bisa dianalisis dengan tepat. Kebanyakan para suami mengalami perubahan besar dari segi fisik berupa perut yang semakin buncit saat memiliki anak pertama. Padahal, mereka tidak hamil dan melahirkan. Lalu apa penyebab perut yang semakin besar dan buncit. Jika dinalar, mungkin ini diakibatkan oleh berkurangnya intensitas berolahraga karena terlalu sibuk bermain dengan anak di kamar. Benar enggak, ya?