- Ngidam secara fisik, timbul ketika tubuh tidak mengonsumsi apapun dalam kurun waktu beberapa jam. Ngidam dalam bentuk ini dapat membuat Moms merasa sangat lapar melebihi dari biasanya dan cenderung menginginkan beragam jenis makanan pada waktu yang sama.
- Ngidam secara emosional, timbul sesuai suasana hati. Biasanya saat merasa sedih, stres, bosan, marah dan gelisah. Dalam keadaan ini, makanan menjadi sebuah solusi terbaik untuk merasa lebih baik.
1. Manis
Tiba-tiba ingin makanan manis seperti kue, es krim, pudding? Waspadai, ternyata itu merupakan sinyal bahwa tubuh sedang kekurangan mineral jenis kromium lho, Moms.
Kromium merupakan mineral yang jumlahnya paling sedikit, baik dalam makanan maupun tubuh manusia. Meskipun sedikit, kromium ini memegang peranan penting dalam menyeimbangkan kadar insulin pada tubuh. Alih-alih menuruti tubuh dengan memakan makanan manis yang kurang baik untuk kesehatan. Moms bisa mengganti makanan manis tersebut dengan beragam jenis sayur dan buah seperti brokoli, jagung, kacang hijau dan anggur.
2. Asin
Berbeda dengan makanan manis yang menandakan butuh mineral jenis kromium, mengidamkan makanan asin justru mengindikasikan bahwa tubuh membutuhkan trace minerals.
Trace minerals merupakan salah satu kelompok mineral yang dibutuhkan tubuh. Ada 9 kategori mineral yang termasuk ke dalam trace mineral yakni zat besi, mangan, fluoride, seng, tembaga, yodium, molibdenum, selenium, dan kromium. Sumber makanan yang kaya akan kandungan mineral-mineral ini diantaranya bayam, ikan, susu, kacang-kacangan dan teh.
3. Coklat
Mengidamkan makanan seperti coklat biasanya lebih banyak dialami oleh kaum wanita. Pasalnya, coklat dipercaya dapat meningkatkan suasana hati menjadi bahagia. Ternyata, mengidamkan coklat mengindikasikan tubuh sedang membutuhkan magnesium.
Magnesium memiliki peranan penting untuk tubuh yaitu transmisi impuls saraf, pengaturan suhu tubuh, detoksifikasi, produksi energi, dan pembentukan tulang dan gigi. Alih-alih makan coklat, Moms bisa menggantinya dengan sayuran, buah dan makanan lainnya yang kaya kandungan magnesium seperti alpukat, pisang, bayam, biji gandum, salmon, kacang-kacangan dll.
4. Produk Hewani
Ketika Moms merasa sangat ingin meminum susu sapi segar atau makanan dengan taburan keju parut yang banyak, ternyata hal itu mengindikasikan bahwa tubuh sedang membutuhkan asupan asam lemak esensial.
Untuk jenis makanan ini, memang tidak ada salahnya untuk dikonsumsi. Namun ternyata selain produk hewani seperti susu dan keju, asam lemak esensial juga bisa ditemukan pada beberapa makanan seperti ikan dan makanan laut, beberapa jenis minyak (minyak kanola, minyak kedelai dan minyak biji rami), sayur dan buah (bayam, sawi, kubis dan alpukat).
5. Daging Merah
Terakhir, daging merah. Daging merah memang menjadi salah satu sumber makanan yang mengandung zat besi. Jadi, sudah dipastikan bahwa ketika Moms mengidamkan daging merah, otak sedang memberi sinyal bahwa tubuh sedang membutuhkan zat besi.
Zat besi merupakan salah satu mikro mineral yang memiliki peranan penting dalam produksi sel darah merah baru. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan penyakit anemia atau kurang darah. Selain mengkonsumsi daging merah, Moms juga bisa mengkonsumsi bayam, kuning telur, ikan, kacang-kacangan dan buah-buahan kering seperti kismis dan plum.