Menghambat Pertumbuhan Bakteri
Cengkeh memiliki sifat antibakteri yang mampu menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab infeksi. Seperti dilansir Alodokter, sebuah penelitian membuktikan bahwa minyak esensial dari cengkeh efektif membunuh bakteri E.coli yang dapat menyebabkan diare. Selain itu, cengkeh juga membantu menjaga kesehatan mulut dan menghentikan pertumbuhan berbagai jenis bakteri di mulut. Efek antibakteri dalam cengkeh juga dapat menghambat pertumbuhan kuman di kulit penyebab jerawat.
Melindungi Fungsi Hati
Cengkeh mengandung antioksidan yang dapat melindungi organ dari efek radikal bebas, terutama hati. Dalam jangka panjang, metabolisme dapat meningkatkan produksi radikal bebas dan profil lipid, serta mengurangi antioksidan di hati.
Mencegah Ejakulasi Dini
Manfaat cengkeh yang satu ini tentu belum banyak orang tahu. Ternyata minyak cengkeh dipercaya mampu mencegah ejakulasi dini lho, Moms. Dilansir Doktersehat, sebuah penelitian mengungkapkan, mengoleskan krim yang mengandung bunga cengkeh dengan bahan lain seperti ginseng ke penis, hal itu dapat mencegah terjadinya ejakulasi dini. Boleh dicoba ini, Moms.
Mengatasi Sakit Gigi
Jarang digunakan, tapi ternyata cengkeh bisa mengatasi nyeri akibat sakit gigi. Senyawa eugenol yang ada di dalam cengkeh mampu mengurang nyeri di gusi dan gigi. Selain itu, senyawa eugenol juga efektif mengatasi peradangan dan infeksi.
Mengontrol Gula Darah
Punya masalah dengan gula darah? Cengkeh memiliki kemampuan untuk mengontrol gula darah, Moms. Pada pasien yang menderita diabetes, jumlah insulin yang diproduksi oleh tubuh tidak mencukupi atau tidak diproduksi sama sekali. Ekstrak dari cengkeh meniru insulin yang dengan cara tertentu membantu mengendalikan kadar gula darah.
Nah Moms, ternyata banyak kan manfaat cengkeh untuk kesehatan tubuh. Jadi nggak cuma untuk campuran makanan dan minuman ya, Moms. Alam memang selalu menyediakan obat untuk tubuh, bahkan untuk tumbuhan sekecil cengkeh bisa memiliki manfaat yang besar. Semoga informasi ini bermanfaat.