1. Tidak Ingin Membuka Peluang Penipuan
Hal pertama yang mendasari Rachel Vennya memasang tarif mahal untuk endorsement adalah ia ingin meminimalisir penipu atau pedagang curang yang ingin mempromosikan produk jebakan pada masyarakat. Kita semua tahu bahwa belakangan ini banyak online shop penipu yang mempromosikan produk ke influencer, kemudian melakukan aksi penipuannya saat sudah mulai banyak pelanggan.
Tarif endorsement yang murah dijadikan sebagai "modal" awal penipuan sebelum akhirnya meraup untung lebih banyak dari pelanggan yang tertipu. Rachel berpikir bahwa tarif endorse yang tinggi cenderung membuat para penipu enggan untuk menanam "modal" yang besar.
2. Ingin Menyaring Produk Berkualitas untuk Dipromosikan
Selain itu, Rachel juga benar-benar ingin melakukan promosi hanya para barang-barang berkualitas tinggi. Ia tidak ingin mempromosikan produk dengan kualitas jelek dan abal-abal pada para followers miliknya. Baginya, dengan memasang tarif endorsement tinggi, itu berarti hanya pebisnis dengan produk terbaik dan berkualitas yang memang akan serius untuk menjalin kerjasama berupa endorsement.
3. Menawarkan Kejujuran pada Followers Instagram
Dalam mempromosikan produk, Rachel tidak hanya memberikan kesempatan pada produsen barang untuk mendapatkan exposure. Pasalnya, Rachel juga akan menampilan promosi barang dengan dasar kejujuran dari mulai review hingga pemilihan kata-kata untuk mendeskripsikan produk yang diterimanya. Itulah sebabnya, harga yang mahal untuk endorsement benar-benar menunjukkan bagaimana integritas Rachel dalam melakukan pekerjaannya. Tidak hanya sekadar untuk mendapatkan keuntungan yang besar tanpa memikirkan para pelanggan yang akan membeli produk promosinya.
Nah, itulah beberapa alasan utama mengapa Rachel Vennya sangat selektif dan berani memasang tarif yang sangat tinggi untuk endorsement. Baginya, kejujuran dalam memberikan sebuah review akan membuatnya selalu dipercaya sebagai orang influencer, baik oleh pelanggan mau pun para partner bisnisnya.