Kasus Anak Kecanduan Gadget di RSJ Cisarua

Dilansir dari detik.com, kabar memilukan datang dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Cisarua Jawa Barat yang terdata telah menerima ratusan pasien anak dengan kasus kecanduan gadget. Hingga saat ini, dalam waktu satu bulan pihak rumah sakit dapat menangani sekitar 11-12 anak dengan rentang usia 7-15 tahun.

Miris! RSJ Cisarua Kebanjiran Pasien Anak-anak yang Kecanduan Gadget
source: http://www.floridadepressionhelpline.com/

Dr. Lina Budiyanti, sub spesialis kesehatan jiwa anak dan remaja di Rumah Sakit Jiwa Cisarua memberikan keterangan bahwa pasien anak yang datang tidak hanya spesifik dengan keluhan kecanduan game, tetapi ada juga yang datang karena kecanduan YouTube. Beberapa kasus remaja yang menonton YouTube setiap hari tanpa henti menunjukkan adanya gejala gangguan psikologis.

Perlu diakui, di era digital seperti sekarang ini anak-anak yang memiliki rutinitas bermain dengan teman sebayanya di luar rumah memang menjadi semakin berkurang. Akan sulit untuk Mommy mendapati anak-anak yang bermain sepeda atau berlari mengejar layangan di lapangan. Sebaliknya, anak-anak cenderung lebih banyak menghabiskan waktu dengan bermain gadget, baik itu untuk bermain game online atau menonton video di YouTube.

baca juga


Dampak Kecanduan Gadget pada Anak

Di sisi lain, tentu Mommy sudah mengetahui bahwa ada banyak sekali dampak yang bisa terjadi pada anak-anak yang terlalu sering bermain gadget. Dampak ini berpengaruh langsung pada berbagai aspek kehidupannya, mulai dari kesehatan fisik, mental, hingga kondisi sosial mereka. Berikut ini adalah beberapa dampak buruk penggunaan gadget yang berlebihan pada anak:

Miris! RSJ Cisarua Kebanjiran Pasien Anak-anak yang Kecanduan Gadget
source: https://www.dnaindia.com/


1. Penurunan Perkembangan Otak

Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa intensitas bermain gadget yang terlalu tinggi dapat berdampak negatif secara langsung pada perkembangan otak anak. Bahkan, hal ini juga menyebabkan keterlambatan peningkatan kemampuan kognitif, gangguan dalam belajar, peningkatan kecenderungan sikap impulsif, serta penurunan kemampuan untuk mengelola dan menahan diri.


 

Miris! RSJ Cisarua Kebanjiran Pasien Anak-anak yang Kecanduan Gadget
source: http://www.summitmedia-digital.com/


2. Kerusakan pada Mata

Penggunaan gadget yang berlebihan dapat mengakibatkan munculnya cairan pada area mata yang berisiko menyebabkan infeksi mata serta mempengaruhi kemampuan penglihatan. Selain itu, cahaya biru yang dipancarkan oleh layar gadget juga dapat mencegah pelepasan melatonin hingga memicu terjadinya gangguan tidur pada anak.

baca juga


 

Miris! RSJ Cisarua Kebanjiran Pasien Anak-anak yang Kecanduan Gadget
source: https://www.timesofisrael.com/


3. Nyeri Leher dan Sakit Punggung

Kebanyakan orang tua yang tidak sadar bahwa penggunaan gadget yang berlebihan pada anak berisiko merusak bentuk dan postur tubuh anak-anak itu sendiri. Pasalnya, bermain ponsel terus menerus dapat mengurangi kecenderungan seorang anak untuk lebih banyak bergerak dan beraktivitas. Akibatnya akan muncul gejala nyeri punggung dan masalah otot pada area leher dan punggung anak. Postur yang buruk saat bermain gadget juga dapat sangat berbahaya karena memengaruhi posturnya saat tumbuh dan berkembang.

Miris! RSJ Cisarua Kebanjiran Pasien Anak-anak yang Kecanduan Gadget
source: https://www.readersdigest.ca/


4. Kecanduan dan Ketergantungan

Terakhir, saat orangtua terus menerus mengizinkan anak bermain gadget, mereka akan mulai kecanduan dan ketergantungan dengan gadget itu sendiri. Mereka mungkin akan merasa seperti kehilangan dunia saat tidak bersama gadget karena tempat bermainnya selama ini memang dihabiskan dalam dunia maya.

Jadi, pastikan untuk tetap mengawasi penggunaan gadget anak. Ajari anak terampil dan menguasai gadget dengan baik. Jangan sampai mereka yang malah dikuasai oleh gadget.