Waspada Logam Beracun dalam Makanan Bayi! Ini 5 Cara Menghindarinya

1. Berikan Makanan Bervariasi

Cara pertama untuk meminimalisir kandungan logam berbahaya pada asupan bayi adalah dengan memberikannya makanan yang bervariasi. Memberikan makanan bervariasi sama artinya dengan memberikan beragam asupan nutrisi serta meminimalisir paparan logam berbahaya yang lebih banyak dari satu jenis makanan. Jadi, jangan pernah ragu untuk melakukan eksplorasi terhadap makanan, kecuali jika ada bakat alergi yang harus diperhatikan.

2. Kurangi Asupan Nasi

Dilansir dari CNNHealth, the Healthy Babies mengidentifikasi makanan bayi yang paling banyak terkontaminasi logam beracun dan harus diantisipasi oleh orang tua dalam makanan bayi dan anak mereka adalah beras. Dalam hal ini, makanan yang harus diwaspadai antara lain adalah sereal beras, kue berbahan beras, makanan ringan berbahan beras, dan beras merah serta biskuit bayi. Beras menempati urutan teratas makanan yang harus diwaspadai karena memiliki konsentrasi arsenik anorganik yang sangat tinggi.

3. Pilih Camilan Bergizi

Hindari memberikan camilan ringan yang tidak memiliki kandungan nutrisi lebih untuk bayi. Camilan ringan yang kerap digunakan sebagai teething snack tidak lebih dari sekedar biskuit tanpa gizi yang dapat berisiko mengandung beberapa kandungan logam berbahaya, seperti arsenik, timbal, dan kadmium yang banyak ditemukan dalam makanan tumbuh gigi tersebut. Mommy sangat direkomendasikan untuk memberikan asupan camilan lain seperti buah-buahan dan yogurt.

4. Kurangi Asupan Jus

Buah apel, anggur, dan jus lainnya merupakan sumber logam-logam berbahaya untuk anak-anak. Kadarnya mungkin tidak sebesar yang ada di dalam beras, tetapi asupan jus yang banyak biasanya memungkinkan paparan zat logam berbahaya yang juga lebih banyak. Selain itu, perhatikan juga kandungan gula alami dalam jus yang berkontribusi terhadap penambahan berat badan dan kerusakan gigi seperti halnya gula lainnya. Walaupun jus memang mengandung beberapa vitamin dan sedikit kalsium, kurangnya asupan protein dan serat secara keseluruhan membuat jus menjadi pilihan yang buruk untuk sebuah minuman sehat.

5. Perhatikan Cara Pengolahan Makanan Bayi

Terakhir, jangan lupa untuk memerhatikan dengan saksama cara pengolahan untuk makanan-makanan bayi. Wortel dan ubi jalar masuk dalam daftar makanan dengan kontaminasi logam beracun yang tinggi. Namun, mengingat keduanya adalah sumber vitamin dan mineral utama yang sangat baik, Momy sangat disarankan untuk bisa lebih cermat dalam mengolahnya. Salah satunya adalah dengan mengupas bersih kulit wortel dan ubi sebelum diolah.