1. Bau segar dan tidak amis
2. Kulit dan sisik berwarna terang
Moms bisa mengamati warna kulit dan sisik ikan untuk mengetahui ikan tersebut segar atau tidak. Ikan yang segar akan menunjukkan kulit yang tampak mengilat dengan warna yang terang. Sisiknya pun memiliki warna yang cerah dan masih lengkap. Sedangkan ikan yang tidak segar, memiliki tampilan kulit dan sisik yang kusam. Saat dipegang pun, sisiknya lepas saat ditarik. Ikan yang segar, sisiknya masih menempel kuat pada badan ikan dan tidak mudah terlepas saat ditarik.
3. Daging ikan masih kenyal dan elastis
Sama halnya dengan kulit dan sisik ikan, pastikan ikan memiliki daging dengan warna yang cerah dan tidak kusam. Ikan yang tidak segar memiliki kecenderungan daging ikan kusam. Selain itu, ikan yang segar biasanya memiliki daging yang elastis dan kenyal. Saat ditekan dengan telunjuk, daging akan kembali seperti semula setelah ditekan. Seluruh dagingnya pun masih melekat kuat pada tulangnya. Namun, pada ikan yang tidak segar, tekstur daging akan menjadi lunak dan saat ditekan dengan telunjuk, daging tidak kembali seperti semula.
4. Mata ikan jernih
5. Insang berwarna merah darah
Tips terakhir memilih ikan segar di pasar adalah dengan melihat insang ikan tersebut. Caranya, angkat penutup insang pada sisi kepala ikan dan amati. Ikan yang masih baru atau ikan segar akan memiliki insang yang tampak bersih, segar dan berwarna merah darah. Semakin merah warna insang, maka semakin bagus kualitas ikan tersebut. Apabila insang berwarna kecoklatan atau berwarna abu-abu pada bagian insang, maka ikan tersebut sudah tidak segar. Bagian insang yang berlendir atau tampak terpisah, menandakan kualitas ikan sudah menurun.
Nah, itu dia, Moms, 5 cara memilih ikan segar di pasar. Cukup mudah, kan? Semoga bisa diterapkan, ya, Moms!