Kandungan Gizi Cumi-Cumi
Moms, cumi-cumi memiliki kandungan gizi yang sangat istimewa, antara lain protein tinggi, yaitu 17,9 gram per 100 gram cumi segar. Selain itu, kandungan lemaknya pun tergolong rendah, yaitu sekitar 7,5 gram per 100 gram bahan, masing-masing terdiri 1,9 gram asam lemak jenuh, 2,7 gram asam lemak tidak jenuh tunggal, serta 2,1 gram asam lemak tidak jenuh ganda.
Tidak hanya itu, Moms, cumi-cumi juga merupakan sumber vitamin yang baik, seperti vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B12, niasin, asam folat, serta vitamin larut lemak (A, D, E, K). Dan mengandung mineral seperti natrium, kalium, fosfor, kalsium, magnesium, dan selenium.
Cara Membersihkan Cumi-Cumi
Jika Moms ingin memasak cumi-cumi untuk keluarga tercinta di rumah, Dikutip dari The Spruce Eats, Moms bisa membersihkan cumi-cumi dengan cara berikut ini. Perhatikan baik-baik ya, Moms.
Pisahkan kepala dari tubuh cumi-cumi
Cara pertama adalah Moms harus memisahkan kepala dari tubuh cumi-cumi. Caranya tarik kepala dari tubuhnya dengan kuat, dengan gerakan sedikit memutar. Dengan begitu, kepala dan jeroan akan keluar dari tubuh cumi-cumi. Tentakel dan tubuh cumi-cumi bisa dimakan. Sedangkan kepala di belakang tentakel dan jeroan dibuang. Tinta cumi-cumi juga dapat dinikmati sebagai tambahan bumbu untuk berbagai resep.
Buang kantung tinta cumi-cumi
Tinta cumi digunakan oleh banyak koki untuk menambah rasa tambahan pada resep. Jika Moms membersihkan cumi-cumi sendiri, Moms akan melihat tinta tersebut dalam kantung tinta. Kantung tinta cumi terletak di dalam jeroan, bentuknya seperti garis hitam, dan mudah dilepaskan hanya dengan jari atau pisau. Caranya, tusuk kantung tinta kemudian lepaskan dari jeroan.
Potong Tentakel
Tentakel cumi dapat dimakan dan sangat enak untuk digoreng atau diolah dengan cara lain. Cara memotong tentakel mudah kok, Moms. Tempatkan pisau tepat di belakang mata cumi dan potong lurus ke bawah.
Buang Paruh dari Tentakel
Jika berencana memakan tentakel cumi-cumi, Moms harus melepaskan paruhnya. Paruh cumi adalah sepotong tulang rawan. Letaknya di dasar tentakel di mana mereka terhubung ke kepala cumi-cumi. Setelah tentakel dipotong dari kepala, remas jaringan ikat di bagian atas dan paruh akan dengan mudah keluar.
Buang Tulang Rawan
Dalam tubuh cumi-cumi ada sepotong tulang rawan yang tipis namun terlihat jelas. Tulang rawan ini seperti yang ada pada sotong. Bentuknya menyerupai pecahan kaca yang sangat tipis. Itu tidak bisa dimakan dan harus dibuang. Caranya pegang tubuh cumi kemudian tarik tulang rawan tersebut dengan menggunakan jari.
Buang Membran Kulit
Meskipun kulit cumi-cumi yang gelap dan berbintik dapat dimakan, sebagian besar koki memilih untuk mengeluarkannya agar penampilan lebih menarik. Kulit mudah dihilangkan hanya dengan melepaskannya. Setelah kulit dihilangkan, cuci bagian dalam tubuh cumi sampai bersih, gunakan jari untuk mengeluarkan sisa jeroan.
Bagaimana, Moms, mudah kan membersihkan cumi-cumi? Sekarang nggak ragu lagi dong, memasak sendiri cumi-cumi di rumah. Selamat mencoba ya, Moms.