Menabung mungkin terdengar mudah, namun bagi sebagian orang menabung adalah salah satu hal yang sulit dilakukan. Menabung membutuhkan komitmen dan kedispilinan yang kuat. Sebab bila tidak, uang yang susah payah terkumpulkan malah habis dibelanjakan untuk keperluan lain. Tujuan menabung tiap orang bisa berbeda-beda. Ada yang menabung untuk investasi, untuk masa depan ataupun untuk liburan. Namun tujuan tersebut tidak akan terwujud bila selalu gagal dalam menabung. Yuk, simak 5 langkah mudah untuk mulai menabung!
1. Menabung di awal
Menabung bukan berarti dilakukan ketika ada 'uang sisa'. Menabung artinya menyisihkan sebagian uang yang dimiliki. Sebaiknya, menabung dimulai ketika mendapatkan pemasukan atau gaji. Sisihkan uang dengan nominal tertentu untuk ditabung. Tabung sebagian uang tersebut sebelum mengalokasikan uang untuk keperluan yang lain. Dengan begini, tabungan akan aman dan keuangan menjadi lebih teratur.
source: https://turbotax.intuit.com/
2. Tentukan tujuan menabung
Seperti yang disampaikan di awal, tiap orang memiliki tujuan menabung, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Tentukan tujuan dan prioritas dalam menabung. Dengan adanya tujuan menabung, Moms akan lebih bersemangat dan terarah. Adanya tujuan yang jelas akan membuat menabung lebih efektif. Gunakan tujuan menabung ini sebagai motivasi, misalkan menabung untuk membeli rumah atau menabung untuk liburan akhir tahun dengan keluarga.
Menabung tidak harus dimulai dengan menyisihkan uang dalam jumlah banyak. Bila pemasukan atau gaji pas-pasan, tidak perlu memaksakan diri untuk menabung dengan nominal besar. Mulailah dengan nominal kecil namun teratur tiap bulannya. Bila ada kenaikan gaji atau pemasukan, usahakan nominal tabungan juga meningkat. Walaupun nominalnya kecil, bila dilakukan dengan displin, lama-lama akan menjadi bukit.
source: http://www.gettyimages.com
4. Catat pengeluaran
Terkadang kesulitan utama yang dihadapi ketika menabung adalah tidak adanya 'uang sisa'. Semua uang habis dibelanjakan untuk kebutuhan dan keperluan lain. Cobalah untuk mencatat pengeluaran dan membuat anggaran keuangan dalam 1 bulan ke depan. Pastikan mana kebutuhan yang harus dipenuhi dan mana yang tidak perlu. Apabila dapat mengelola keuangan dengan baik, uang tidak akan habis begitu saja, dan masih bisa untuk ditabung.
Bila ada 'uang sisa' pengeluaran atau anggaran bulan ini, jangan dihabiskan dalam sekejap. Coba untuk tabung 'uang sisa' pengeluaran ini. Hal ini berlaku juga untuk bonus. Biasanya di bulan-bulan tertentu, kantor memberikan bonus pada karyawannya. Usahakan tidak menghambur-hamburkan bonus. Sisihkan sebagian bonus untuk ditabung.
source: http://www.gettyimages.com
Bila ada pemasukan lain, Moms bisa menabung lebih banyak dari awal. Tabungan yang sudah dimiliki pun bisa dibuat investasi. Namun, pastikan Moms paham tentang investasi ini, agar tidak rugi nantinya.
Kunci keberhasilan menabung adalah komitmen dan displin. Tanpa dua hal tersebut, menabung tidak akan berjalan lancar. Semangat menabung ya, Moms!