Leukonychia merupakan sebuah kondisi di mana bintik-bintik putih muncul pada lempeng kuku. Melansir dari Boldsky, kondisi ini terjadi akibat dari reaksi alergi, cedera kuku, infeksi jamur, atau sebagai tanda adanya kekurangan mineral tubuh.
1. Reaksi Alergi
Bercak putih pada kuku dapat terjadi akibat dari reaksi alergi. Alergi ini dapat disebabkan oleh penggunaan cat kuku atau penghapus cat kuku. Penggunaan bahan-bahan kimia yang ternyata tidak cocok dengan tubuh dapat menyebabkan bercak putih pada kuku. Apalagi jika berlebihan, akrilik atau gel kuku bisa berpotensi merusak kuku dengan diawali munculnya bintik-bintik putih.
2. Cedera Kuku
Selain akibat dari alergi, munculnya bercak putih pada kuku juga dapat disebabkan oleh cedera pada kuku. Saat terjepit pintu atau tergores sesuatu, terkadang efek yang muncul bukanlah memar, tetapi bercak putih. Namun, apabila cedera yang dialami lebih parah, mungkin akan terjadi pendarahan pada bagian dalam kuku.
3. Infeksi Jamur
Jamur kuku juga kerap menjadi penyebab munculnya bintik-bintik putih kecil pada kuku. Keberadaan jamur kuku akan membuat kuku dan kulit sekitarnya menjadi rapuh dan ringkih. Jika ini terjadi, mungkin Mommy perlu memeriksakan diri ke dokter untuk diberikan salep atau obat untuk mengatasi jamur tersebut.
4. Kekurangan Mineral Tubuh
Terakhir, bercak putih pada kuku juga dapat terjadi akibat kurangnya asupan vitamin dan mineral tertentu dalam tubuh. Saat ini terjadi, tubuh akan memberitahu dengan munculnya bercak putih pada kukumu. Biasanya, orang dengan bercak putih pada kuku menandakan kurangnya asupan seng dan kalsium.
Nah, itulah beberapa hal yang perlu Mommy tahu seputar bercak atau bintik-bintik putih pada kuku. Selain penyebab umum di atas, bercak putih pada kuku juga dapat menjadi pertanda adanya penyakit jantung, gagal ginjal, eksim, pneumonia, diabetes, sirosis hati, psoriasis, atau pun keracunan arsenik. Namun, penyakit-penyakit tersebut juga membutuhkan pemeriksaan khusus untuk memastikannya.