Minder
"Aku sebelumnya tidak pernah merasa minder tapi lalu orang-orang berkomentar (soal tubuh) dan kamu jadi kepikiran soal mereka. Semuanya datang dari rasa minder orang lain juga. Banyak orang yang punya rasa insecure jadi mereka mengejek orang agar merasa lebih baik," tutur penyanyi 28 tahun ini, seperti dikutip dari Female First.
Pola hidup yang buruk
Dilansir dari WolipopDetik, Ed Sheeran mengakui bahwa kenaikan berat badannya adalah akibat dari pola hidup yang buruk di masa lalu. Ia mengonsumsi banyak junk food atau makanan yang tidak sehat dan malas untuk berolahraga. Akibatnya, berat badannya naik dengan drastis.
"Masalahku dulu aku sering ke pub, makan sosis dan kentang tumbuk, pie, mungkin pudding dan banyak minum bir. Lalu aku tidak olahraga," ucap pelantun 'Thinking Out Loud' ini.
Melihat perubahan bentuk tubuhnya yang menjadi lebih tambun, netizen kerap menjuluki Ed Sheeran dengan 'Two Dinners Teddy', sebab tubuh gemuknya mirip dengan beruang.
Diet ketat
"Aku bekerja keras. Berat badanku kini 76 kg. Aku mulai rajin lari. Juga bersepeda," tutupnya.
Wah, ternyata pola hidup yang buruk dapat mempengaruhi berat badan, ya. Namun, dengan diet yang tepat dan makanan yang lebih sehat, dapat mengembalikan berat badan seperti semua. Terus berkarya ya, Ed Sheeran!