Perkedel merupakan salah satu kudapan yang banyak disukai oleh masyarakat Indonesia. Rasanya yang lembut dan gurih membuat hidangan ini cocok untuk dinikmati baik sebagai camilan ataupun lauk pendamping nasi. Tapi bagi sebagian orang, apalagi yang masih amatir dalam memasak, membuat perkedel bukanlah hal yang mudah. Menjaga agar adonan kentang tumbuk tidak hancur saat menggoreng perkedel memang memerlukan trik khusus. Moms bisa menerapkan beberapa tips ini.
Buat Adonan dengan Tekstur yang Pas
Adonan perkedel yang pas adalah yang tidak terlalu kering tapi juga tidak terlalu lembek. Adonan perkedel ini akan mudah untuk dibentuk dan setelah dibentuk bisa bertahan dengan bentuknya. Tak melulu harus bulat pipih, moms bisa mengkreasikan bentuk perkedel sesuai selera.
"Ikat" Adonan Menggunakan Telur Atau Keju
Hal terpenting yang harus dilakukan agar perkedel tak pecah adalah dengan "mengikatnya". Pengikat agar adonan perkedel tak hancur saat digoreng bisa berupa telur atau keju. Moms juga bisa menambahkah sedikit tepung terigu ke dalam adonan agar perkedel semakin terikat dan tidak hancur. Pastikan juga bahwa seluruh bagian perkedel sudah terbalur dengan telur ketika digoreng.
Gunakan Minyak Panas yang Banyak
Menggoreng perkedel di dalam minyak yang belum panas akan membuat minyak meresap ke dalam dalam adonan sehingga perkedel jadi lembek dan kurang nikmat. Untuk hasil perkedel yang sempurna moms harus menggoreng perkedel saat minyak sudah benar-benar panas. Selain itu gunakan minyak yang cukup banyak hingga bisa merendam seluruh perkedel yang digoreng.
Jangan Terlalu Sering Mengaduk Perkedel Saat Digoreng
Saat menggoreng perkedel moms mungkin tidak sabar sehingga terus membolak-baliknya. Jangan diulangi moms! Terlalu sering mengaduk perkedel yang tengah digoreng bisa membuatnya berubah bentuk atau bahkan hancur. Ketika menggoreng perkedel moms cukup membiarkannya mengeras kemudian balik seperlunya hingga kedua sisi perkedel matang sempurna.
Segera Nikmati Perkedel Selagi Hangat
Perkedel memang paling nikmat ketika dinikmati selagi hangat. Oleh sebab itu moms sebaiknya membuat perkedel dengan porsi seperlunya, karena perkedel yang dinikmati dalam waktu lebih dari sehari akan kehilangan tekstur dan juga rasanya.