Apa Itu Intrauterine Fetal Death (IUFD)?
Intrauterine Fetal death atau IUFD merupakan kondisi dimana janin meninggal di dalam kandungan sebelum dilahirkan. Kriteria usia kandungan pada kasus ini yaitu dari rentang 20-28 minggu. Selain itu, kriteria lainnya yaitu jika berat badan bayi yang meninggal dalam kandungan sudah mencapai 350gram. IUFD tidak sama dengan keguguran dilihat dari usia kandungannya. Keguguran terjadi apabila usia kandungan kurang dari 20 minggu.
Apa Penyebab Intrauterine Fital Death (IUFD)?
IUFD umumnya tidak dapat dicegah. Tapi, Moms bisa menjauhi penyebab risikonya. Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab IUFD:
Kondisi Kesehatan Ibu Sebelum dan Selama Hamil
Beberapa penyakit yang dialami oleh ibu sebelum dan selama hamil dapat menyebabkan terjadinya IUFD. Meskipun tidak dapat diketahui pasti, jika ibu hamil mengidap penyakit tertentu dapat memperbesar peluang terjadinya IUFD. Penyakit tersebut antara lain diabetes, hipertensi, autoimun, kurang gizi, infeksi bakteri, toksoplasmosis, listeriosis, rubella, malaria, sifilis, HIV, dan lain-lain.
Plasenta
Plasenta yang tidak sempurna dan tidak berfungsi dengan baik dapat menjadi penyebab terjadinya IUFD. Pasalnya, plasenta merupakan jalur masuknya makanan dan oksigen untuk janin dalam rahim. Jika asupan makanan dan oksigen tidak tersalurkan dengan baik, maka bisa menyebabkan perkembangan janin terhambat dan dapat menyebabkan janin IUFD.
Gaya Hidup dan Usia Ibu
Kehamilan pada usia lebih dari 35 tahun dan kurang dari 15 tahun dapat meningkatkan risiko terjadinya IUFD. Selain itu, gaya hidup ibu selama hamil juga turut berperan penting terhadap kondisi kesehatan janin. Jika ibu hamil merokok, mengonsumsi alkohol, mengalami obesitas dapat menyebabkan terjadinya IUFD pada janin.
Cacat Genetik
Faktor yang satu ini terjadi ketika adanya kelainan kromosom yang dapat menyebabkan organ vital janin tidak berkembang dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan janin tidak berkembang dan terjadi IUFD.
Pendarahan
Ketika usia kehamilan sudah memasuki trimester akhir dan terjadi pendarahan hebat, janin dalam kandungan bisa mati. Hal ini bisa terjadi karena abrupsi plasenta atau plasenta yang sudah terpisah dari rahim sebelum memasuki waktu persalinan.
Demikian beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya Intrauterine Fetal Death atau IUFD. Semoga bermanfaat Moms.