Rahasia Memasak Nasi Agar Tidak Lengket

820 Articles

June 27, 2020

4.724

Bookmark

source: https://www.wikihow.com/images/thumb/0/0f/Cook-White-Rice-Step-14-Version-2.jpg/550px-nowatermark-Cook-White-Rice-Step-14-Version-2.jpg.webp

Bagi orang Indonesia yang tidak bisa makan tanpa nasi, tentu memasak nasi sudah menjadi rutinitas harian. Meskipun memasak nasi sebenarnya sangatlah mudah, ada beberapa teknik yang harus kamu kuasai untuk membuat nasi yang kamu buat tidak lengket dan lembek. Terkadang kita kesulitan untuk menentukan kadar air yang dibutuhkan untuk membuat nasi berada dalam bentuk yang pas, yaitu berbulir lembut dan tidak lengket. Meskipun kini sudah ada banyak pilihan alat masak khusus untuk menanak nasi yang dapat digunakan untuk menghindari nasi yang lembek dan lengket, tidak semua orang memilikinya di rumah. Itu sebabnya kemampuan untuk memasak nasi dengan benar tetap dibutuhkan.

Tidak bisa dipungkiri, memasak nasi dengan menggunakan panci dan kompor adalah pekerjaan yang cukup rumit. Pengaturan api yang terlalu besar atau terlalu kecil dapat mempengaruhi hasil nasi yang didapatkan. Alhasil, nasi dapat menjadi keras atau terlalu lembek sehingga tidak enak untuk disantap. Lalu, sebenarnya seperti apakah cara yang tepat untuk membuat nasi agar hasilnya sempurna dan tidak lengket di panci?

Jika kamu masih memasak nasi menggunakan panci dan kompor, maka akan lebih disarankan jika nasi dimasak tanpa ditutup. Ini sangat penting untuk menghindari beras yang melepaskan pati dan menyebabkan beras yang dimasak menjadi nasi yang lembek. Namun, bagaimana jika nasi menjadi keras? Nah, untuk mengimbanginya, kamu dapat menambahkan air lebih banyak untuk membuat butiran beras menjadi melunak tanpa harus membuatnya lengket.

Air yang banyak saat memasak nasi dapat membuat konsistensi nasi mencapai titik yang sempurna. Ini sama halnya saat kamu sedang memasak pasta dan kemudian ditiriskan saat sudah mencapai tingkat kematangan yang tepat. Teknik ini sangat ampuh untuk menghindari beras yang menempel dan lembek.

Selain itu, perlu juga kamu ketahui bahwa nasi putih cenderung lebih mudah menyerap air. Itulah sebabnya kamu bisa menumis beras sebelum dimasak. Dalam hal ini, minyak sayur memiliki fungsi untuk melindungi lapisan yang ada di sekitar butiran beras ketika sedang dimasak. Bahkan, menumis beras sebelum dimasak juga dapat membuat nasi menjadi lebih enak dengan aroma bakar yang dihasilkan dari beras yang ditumis. Kemudian, saat sedang memasak nasi, kamu perlu menambahkan air sebanyak empat kali dari jumlah beras yang digunakan. Jadi, jika kamu memasak 1 gelas beras, tambahkan 4 gelas air saat sedang memasaknya.

Berbeda dengan nasi putih, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat kamu memasak nasi merah. Untuk membuat beras merah lebih lembut dan tidak lengket, kamu bisa memulainya dengan menumis beras dengan minyak zaitun sebelum akhirnya dimasak. Setelah ditumis, kamu lanjutkan dengan meniriskan beras tidak menjadi terlalu lembab. Barulah setelah itu kamu dapat memasak beras merah seperti biasa.