Hola Mommies!
Seorang sahabat bertanya "kok hamil ke-3 ini, kakak-kakaknya jadi super manja ya? Maunya nempel terus. Yang satu dipangku yang satunya juga harus". Mandi, makan, dll harus sama ibu, sedangkan biasanya mau dibantu oleh pengasuh. Ini cuma perasaan si ibu atau memang anak-anak sedang menunjukkan sikap tertentu?
Ada ibu-ibu yang sedang hamil ke-2/ ke-3/ seterusnya dan merasakan hal sama?
Mungkin saja perilaku si kakak yang muncul itu bentuk dari rasa cemburunya. Apalagi emosi rasa cemburu memang mulai ada di anak sekitar usia 1 tahun 6 bulan. Sedang membara buuu. Kakak pertama sudah pengalaman ketika adiknya dulu lahir, banyak perubahan yang terjadi sehingga saat si ibu hamil lagi dia mau 'puas-puasin' dulu sebelum perubahan makin besar. Kakak kedua juga tidak mau kalah dong. Aku cemburuuuu..
Kezza 3 tahun 11 bulan dan Keiana 1 tahun 7 bulan. InsyaAllah bulan depan (Januari 2018) akan lahir 1 adik lagi. Semangaaaaatt mamake @fikasiregar.
Lalu jadi muncul pertanyaan, bagaimana kalau kecemburuan ini berlanjut sampai setelah adiknya lahir?
Pastinya ibu-ibu jaman sekarang sudah paham cara-cara menyiapkan anak sebagai calon kakak seperti mulai mengenalkan adik sejak masih dalam kandungan, mengajarkan untuk menyayangi adik, berbagi mainan, berbagi makanan, berbagi jatah dipeluk dan digendong mama, mengajarkan kakak untuk mengalah, dan sebagainya. Mengajarkan konsep kasih sayang kakak-adik. Tidak ada yang salah dengan konsep ini, hanya saja pada kasus anak dengan usia berdekatan, si kakak juga masih terlalu kecil untuk menguasai konsep ini. Yang mereka paham hanya mamaku milikku.
Image Source: modernmom.com
Ada banyak sekali yang ingin disampaikan terkait dengan sibling rivalry. Tapi nanti jadinya novel bukan blog hehehehe. Saya sampaikan 2 hal yang menurut saya sangat penting ya.
Yang pertama, kakak tidak harus selalu mengalah. Harapan semua ibu tentunya memiliki anak yang mau mengalah dengan adik, yang sabar, yang tidak marah saat mainannya direbut sama adik kecilnya. Perlu diketahui bahwa emosi rasa bersalah baru muncul pada anak sekitar usia 2 tahun 6 bulan. Apa yang terjadi jika sebelum usia tersebut anak diajarkan untuk "jangan marah/pukul kalau mainannya direbut, kasihan adik, dia belum ngerti, kasi aja mainannya". Mungkin dia akan mundur dan minta maaf karena diminta, tapi tetap didominasi rasa cemburu karena ibu membela adik yang salah. Jika kakak memukul, katakan tidak boleh, tapi jangan paksa untuk mengalah dan memberikan mainan yang sedang asik dimainkan. Adeeek antri ya deek kalo mau main hihihi. Walaupun si adik belum paham, tp setidaknya si kakak tahu kalau ibunya adil.
Image Source: i.pinimg.com
Yang kedua, setelah melahirkan jangan lupakan si kakak. Ya kaliiik lupa ya buuu mana mungkin. Maksudnya, bayi memang membutuhkan banyak sentuhan. Tapi bayi usia 0 sampai sekitar 2 bulan sentuhan masih bisa bayi terima dari siapa saja, kelekatan belum fokus hanya kepada ibu. Sedangkan si kakak sebaliknya. Gunakan kesempatan di bulan-bulan pertama ini untuk fokus membantu kakak beradaptasi. Perbanyak quality time dengan kakak dan minta bantuan orang lain untuk mengurus adik bayi. Seberat-beratnya adaptasi seorang ibu memiliki anak kedua/seterusnya, masih jauh lebih berat adaptasi kakak ketika adiknya lahir.
Image Source: thepurposefulmom.com
Semangat buibuu.. Memiliki anak-anak dengan jarak usia yang berdekatan memang rentan terhadap sibling rivalry, tapi bukan berarti tidak bisa diatasi dan dicegah. ❤
Catch up later on my next post :)
Punya Anak Usia Berdekatan? SIBLING RIVALRY Tetap Dapat Dicegah
source: https://doy9lykf9ter0.cloudfront.net/photo/temporary/b525664144c44023b8dfa0c3ed7ff8ef.jpeg
Komentar Artikel Ini
{{comment_count||0}}
Sort by{{sorted_by}}
Like!
Newest
Reply
- {{ comment.nam }}{{ comment.commented_at }}EditDelete{{comment.gd}} Likes{{comment.bd}} BadsThis comment was deleted.
more comments
Loading...