Haihaihaiiii...

Blog kali ini sih lebih tepatnya curhat hahahaa. Soalnya waktu hamil Alta, memang berat badan Ibun nambahnya gak banyak-banyak amat. Kata beberapa orang, pas hamil kalau lihat body dari bagian belakang gak ada yang nyangka kalau lagi hamil hihihiii. Berat badan saat sebelum menikah 57kg, saat hamil muda trisemester pertama berat badan turun menjadi 55kg. Sampai terakhir timbang sebelum melahirkan berat badan Ibun menjadi 63,5kg, artinya naik sekitar 8,5kg. Oh iya berat Alta sendiri pas lahir 2,7kg berarti dari 8,5kg tersebut sisanya berat badan Ibun. Dikit yaaa naiknya hihihiii.

Sebetulnya sempat tidak percaya diri dengan berat badan yang nambahnya sedikit, karena beberapa orang bilang Ibun kayak orang cacingan cuma perut doang yang gede hiikksss 😭. Awalnya minder sebenernya tapi memang selama hamil (sampai sekarang), nafsu makan Ibun biasa-biasa saja. Tidak seperti kata orang, saat hamil atau menyusui nafsu makan akan bertambah berkali-kali lipat. Pastilah ada perasaan takut dibilang orang Ibun ini gak sayang  janin karena ngebiarin badan kurus, dan sebagainya. Apalagi pas ngobrol dengan beberapa ibuk-ibuk, ada yang cerita berat badannya naik 25kg pas hamil, wow!!. Ceritanya dibumbui wajah yang seakan-akan ngomong gini, “Lihat nih, hamil tuh begini. Bisa urus badan gini.”. Makin minder kan jadinya 😭.

Etapi mindernya gak boleh lama-lama bukibuk. Lama kelamaan Ibun justru sangaaatttt bersyukur dengan berat badan yang naiknya tidak seberapa, yang penting janinnya sehat, normal, lengkap gak kekurangan apa-apa toh?. Buat apa mikirin berat badan?. Berat badan naik drastis bukan jaminan janin sehat juga kan?. Dan alhamdulillah juga banyak orang yang support bahkan mereka bilang justru pengen seperti Ibun (saat itu geernya mulai kumat wkwkwk). Suami juga selalu semangatin Ibun, suami bilang Ibun kayak artis-artis kalau hamil gak gendut (kan kan makin geer hahahaaa). Apalagi dokter Okky di Kinara Klinik langganan check up kandungan, tiap check up selalu semangatin Ibun, selalu bilang kalau janinnya sehat. Dokter Okky lah yang sejak usia kehamilan 6 minggu selalu ngingetin Ibun untuk selalu happy, beliau juga yang selalu ngingetin agar menjaga pola makan supaya berat badan janin tidak lebih dari 3kg, kenapa?, karena kata beliau, “lebih baik anaknya gede di luar daripada gede didalam. Kalau gede di dalam kasian dua-duanya. Ibunya apalagi karena lahirannya nanti susah, nanti banyak sobeknya, dan Ibunya nanti jadi gampang gemuk.”. Bahkan dokter Okky tidak menyarankan untuk meminum susu khusus ibu hamil karena susu tersebut banyak lemaknya. Sebagai penggantinya Ibun diberi vitamin, makan telur ayam dan sayuran hijau setiap hari, plus ikan dan lain-lain.

Sungguh Ibun sekarang merasa beruntung sekali bisa ketemu dokter Okky, yang tidak serta merta melarang ini melarang itu hihiii pantangannya dikit 🤣. Dan hasilnya, berat badan Ibun tetap stabil sampai melahirkan menjadi 55kg lagi. Btw waktu hamil, Ibun merasa perut Ibun seksi sekali jadi hobynya foto-foto perut hahahaaa.

 

Akhir kata, just wanna say, “Thank you dokter Okky.”.

 

Salam sayang dari Alta dan Ibun ❤️