Hai Moms, kali ini saya mau share mengenai buang air besar dan kecil pada anak. Kebetulan anak saya sekarang kalau mau buang air besar (pup) sekarang sudah bisa bilang. Dia menyebutnya (e’e’e’e). Tapi terkadang kalau mau buang air kecil (pipis) dia nyebutnya e’e’e’e juga. Anak saya umurnya 15 bulan, sejak umur 6 bulan sudah saya duduki di pottynya.
 
Sebenarnya ini saya diajarin sama suster anak saya. Dia bilang kalau dia terbiasa dengan anak 6 bulan atau sudah bisa duduk, jika mau pup dia duduki di potty training. Saya awalnya mikir kok seperti maksa ya, tapi ternyata benar juga. Dan beberapa susternya teman saya juga beberapa melakukan hal yang sama.


 
Terkadang ada beberapa Ibu yang suka malas untuk membawa anaknya ke toilet, jadi dibiarkan untuk pup di pampers. Nah, kalo anak sudah bisa bilang mau pup jadi lebih hemat buibu pampersnya hehehe. Saya yakin, semakin besar anak akan semakin pintar anak itu juga. Tapi tidak ada salahnya untuk mengajari anak sedini mungkin. Karena, to be honest, saya terkadang agak gerah jika melihat anak yang sudah diatas 3 atau 4 tahun masih menggunakan pampers.


 
Saya mau berbagi sedikit tips agar anak bisa bilang ketika mau pup atau buang kecil :
 
1 Biasakan anak untuk duduk di potty training sejak 6 bulan atau ketika sudah bisa duduk. Ketika anak mau pup, raut mukanya akan berubah seperti mau mengedan. Nah saat itu juga angkut anak dan duduki di potty. Pelan-pelan nanti anak akan terbiasa.

2. Ajarkan untuk bilang pup atau pis. Ketika anak duduk di potty, biasanya saya suka mengucap: Ayo Ale pupup….pupup….e’e’e’e. Selalu seperti itu, jadi anak tahu kalai dia buang air besar itu namanya pupup.

3. Dilarang malas membawa anak ke toilet! Hahaha, ini yang penting. Ayo buibu harus semangat!
Selain sudah bisa ngomong e’e’e’e, anak saya sekarang selalu jalan sendiri ke toilet kalau mau pup. Alhamdulillah hehehe. Semoga tips ini membantu ya Moms :)