Usianya Tepat 6 Bulan
The American Academy of Pediatrics mengatakan MPASI pertama bisa dimulai saat usia bayi 4 sampai 6 bulan. Namun beberapa lembaga lain seperti AAP, WHO, dan banyak lembaga lain menyarankan pemberian MPASI setelah bayi berusia 6 bulan tepat atau 180 hari, disamping pemberian ASI ekskusif.
Terlalu dini memberikan ASI bisa menyebabkan bayi tersedak karena motorik bayi belum siap menerima makanan padat. Selain itu, pemberian MPASI terlalu dini juga memperbesar resiko alergi. Sebaliknya Moms, terlalu lambat memberikan MPASI juga tidak baik untuk bayi.
Bayi dikhawatirkan terkena malnutrisi dan lebih picky eater atau pemilih dalam hal makanan. Saat bayi berusia 6 bulan, dianggap saat yang paling ideal karena pencernaan bayi sudah siap menerima makanan padat selain ASI
Bisa Mengangkat Kepalanya (mendongak)
Pada umumnya, bayi yang telah berusaia 4-5 bulan telah mampu menegakan kepalanya. Hal ini karena tulang leher bayi yang sudah mulai kuat menopang kepala. Sehingga bayi mampu menegakan kepalanya sendiri tanpa bantuan orang lain. Saat kepala bayi tegak, maka kondisi leher juga sudah tegak artinya bayi sudah mampu menelan makanananya. Hal ini lah yang menjadi pertimbangan bahwa bayi kamu sudah siap MPASI.
Bisa Duduk dan Bersandar ke Depan
Biasanya bayi kamu duduk dengan di sokong, tapi saat bayi kamu sudah mulai bisa duduk tegak di kursi tinggi tanpa perlu di sokong itu tandanya bayi sudah siap makan. Biasakan meletakan bayi di kursi makan setiap kali ia ingin makan. Hal ini akan membantunya disiplin saat waktu makan tiba.
Mulai tertarik makanan, Mengambil dan Memasukan Makanan ke dalam Mulut
Selain itu, bayi juga menunjukan kemampuan untuk membuka mulut dan mengunyah sesuatu. Seiring dengan bayi kamu belajar untuk menelan secara efisien, kamu mungkin memperhatikan bahwa air liurnya tidak sering muncul seperti biasanya. Bisa jadi ia juga sudah memiliki satu atau dua gigi,
Perubahan Pola Makan dan Pola Tidur
Berbeda dengan bayi usia 0 sampai dengan 6 bulan, pada usia bayi siap MPASI pola makan bayi akan berubah. Jika biasanya bayi minum ASI 6 kali dalam satu hari, kemudian bayi mulai meminta porsi lebih. Selain pola makan, bayi juga mengalami perubahan pola tidur. Bayi jadi lebih sering bangun dan menangis karena lapar. Saat bayi sudah sering lapar, tandanya bayi mulai membutuhkan makanan lain selain ASI. ASI saja tidak cukup membuatnya kenyang.