Masih hangat dalam ingatan ya Moms, bagaiman terpukulnya kita sebagai ibu-ibu yang memiliki anak dengan kejadian yang gempar beberapa bulan yang lalu.  Mulai dari grup Facebook yang merupakan grup pedofil, hingga wacana tentang pelegalan LGBT dibeberapa negara tetangga Indonesia.  Rupanya jaringan kejahatan seksual ini tidak hanya beraksi di area lokal dalam negeri saja lho Moms, namun kejahatan ini sudah tersebar di berbagai negara.

Untuk menyamarkan identitas grup, mereka umumnya menggunakan identitas khusus misalnya dengan menggunakan logo tertentu.  Logo-logo ini mengandung arti sesuai dengan korban yang ditargetkan grup.  Misalnya grup pecinta anak laki-laki, grup pecinta anak wanita, dan lain-lain.  Yuk Moms, cek logonya dan periksa media sosial anak kita

1.  Logo Girl Lover

 

 

Logo Girl Lover berbentuk hati dengan garis spiral.  Logo ini hendak menggambarkan bahwa komunitas yang tergabung dalam grup ini para pria dewasa yang memiliki ketertarikan secara seksual dengan anak wanita.  Hal ini tergambar dari bentu hati dengan ukuran yang kecil dan kelilingi oleh bentuk hati dengan ukuran yang lebih besar.

2. Logo Child Lover

 

Logo ini berbentuk mirip dengan sayap kupu-kupu dengan kombinasi warna merah muda dan biru.  Hati yang berbentuk menyerupai sayap kupu-kupu ini terdiri dari gabungan 4 buah hati.  2 buah hati dengan ukuran yang besar, dan 2 buah hati dengan ukuran yang lebih kecil.  Hal ini melambangkan bahwa pelaku kejahatan ini menyukai anak-anak dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan.

 

3. Logo Boy Lover

 

Logo ini berbentuk segitiga yang teriri dari garis-garis spiral dari ukuran kecil dibagian dalam, dan besar dibagian luar.  Arti dari logo ini adalah segitiga dengan ukuran kecil melambangkan anak kecil berjenis kelamin laki-laki dan pria dewasa.  Jadi target mereka adalah anak laki-laki

4.  Logo Little Boy Lover

 

 

Logo Little Boy Love ini mirip dengan logo Boy Lover.  Hnaya saja garis yang digunakan terkesan bentuknya tidak tegas dan hanya berupa coretan garis berbentuk spiral saja.  Logo ini terlihat seperti coretan yang dihasilkan oleh anak-anak yang masih sangat kecil.  Artinya, logo ini menunjukkan ketertarikan para pelaku pedofil terhadap anak laki-laki namun dengan usia yang masih sangat dini, yaitu balita.

5.  Love Childlove online Media Activism Logo (CLOMAL)

 Logo ini adalah gabungan dari bentuk hati, segitiga dan  bulatan dengan kombinasi warna gradasi warna biru dan merah muda.   Logo ini digunakan para pedofil untuk melambangkan bahwa hubungan seks antara orang dewasa dengan anak-anak dan ingin dilegalkan atau diakui.