Saat anak berusia satu tahun keatas, mom akan berfikir akan terbebas dari rutinitas  "bergadang". Tapi kadang kala apa yang diinginkan mom pun bisa saja meleset. Saat malam tiba yang mom inginkan waktunya beristirahat dari semua aktifitasnya, tapi jika anak mom terbangun disaat mom sedang tertidur pulas pasti mom akan terbangun untuk menenangkan anak mom sehingga anak mom dapat tertidur lagi.

Banyak faktor-faktor yang menyebabkan anak terbangun saat tidurnya pada malam hari. Bu'az merasakan hal tersebut dan sempat terganggu dengan terbangunnya anak pada saat bu'az tertidur pulas. Terkadang saat meniduri si kecil akan terjadi tidak merasakan ngantuk dan akibatnya mengalami insomnia mendadak. Di khawatirkan dapat mengalami insomnia berkepanjangan.

Saat anak terbangun saat tidurnya pasti mom merasakan bingung dan bertanya-tanya. Kenapa anakku tidurnya tidak pulas ? Kenapa tidurnya sebentar-sebentar bangun dan menangis ? Kita bahas yuk mom faktor-faktor anak sering terbangun saat mereka tertidur.

1. Mimpi Buruk



Sama halnya seperti orang dewasa anak juga dapat mengalami mimpi buruk. Mimpi buruk membuat anak mom tiba-tiba menangis saat tertidur dan membuat anak mom terbangun. Biasanya anak mengalami mimpi buruk karena mereka mempunyai imajinasi yang bermacam-macam,  nonton film seram atau diceritakan cerita-cerita menyeramkan oleh teman-temannya ataupun kakak adiknya.

2. Lapar atau Haus



Terbangunnya anak pada malam hari dikarenakan anak merasakan lapar dan haus. Anak yang berumur 0-3 tahun yang belum lancar berbicara sering sekali mengalami lapar dan haus saat malam hari. Hal ini menyebabkan mereka menangis dikarenakan mereka belum bisa atau belum lancar meminta makan atau minum. Biasakanlah anak mom untuk menyusuinya, meminum segelas susu, memberikan roti atau biskuit sebelum anak tidur untuk meminimalisir dan mencegah terbangunnya anak mom yang disebabkan lapar dan haus.

3. Kepanasan atau Kedinginan



Anak-anak jaman sekarang sudah terbiasa sekali dengan AC ketika AC dimatikan biasanya anak sering terbangun dan bila AC terlalu dinginpun mereka dapat terbangun dari tidurnya. Stelkan dengan temperature 25°-27° saja agar anak pulas dengan tidurnya.

4. Sedang Sakit



Ketika anak mengalami sakit pada tubuhnya. Mom harus bersiaga bergadang untuk anak. Sebagian besar anak yang sedang sakit dapat terbangun di malam hari sekitar 3-4 kali. Mereka terbangun dikarenakan merasakan tidak enak pada tubuhnya.

Itulah berbagai faktor yang menyebabkan anak sering terbangun dari tidurnya. Anak terbangun dari tidurnya menjadi PR bagi mom untuk mengatasi agar tidak terulang lagi anak terbangun dari tidurnya. Dengan berbagai faktor tersebut mom bisa mencegahnya dengan cara mom sendiri.

Menjadi seorang ibu bagi anak-anak memanglah tidak mudah tapi apa yang dilakukan oleh seorang anak terhadap orang tuanya adalah tanggung jawab mom sebagai ibunya. Anak merupakan sarana kita agar terus belajar menjadi seorang ibu yang lebih baik.