Percaya nggak percaya, saya baru benar-benar menjadikan aktivitas memasak sebagai kegiatan harian wajib ketika saya sudah menikah dan beralih peran menjadi ibu rumah tangga. 

Terlebih lagi, saat anak pertama saya sudah berumur 6 bulan, saat mulai menghadapi masa-masa MPASI. 

Yap, saya berbicara pada diri saya sendiri: saya harus bisa memasak dengan enak dan sehat agar anak saya, keluarga saya, selalu terpenuhi kebutuhan nutrisinya, tanpa terlalu banyak "jajan" (walau pada prakteknya, hal ini susah dilakukan yaaa, mengingat ibunya anak-anak ini hobi banget makan di luar, apalagi kalau sedang pulang ke rumah Bandung. Sigh~). 

Akhirnya, saya pun mulai belajar memasak, sedikit demi sedikit. Awalnya, saya termasuk pada perempuan yang baru bisa memasak, yang selalu terpaku pada resep, cenderung lambat, dan menyisakan banyak sekali alat masak yang kotor. 

Kali pertama, saya merasa kesulitan saat memasak, khususnya saat menyesuaikan selera saya dan sang suami yang agak berbeda. Dan, masa adaptasi ini berat, banget!

Namun, lama-lama, setelah terbiasa, saya nggak terlalu terpaku pada takaran di resep lagi, walau (tentu saja) masih intip-intip sedikit-sedikit.

Nah, sekadar berbagi pengalaman pribadi, berikut adalah beberapa tips dan trik memasak bagi ibu-ibu baru atau pemula (seperti saya, hahaha!). 

1. Rajin-rajin "Stalking" Situs Masak



Nah, inilah langkah awal saya belajar masak: "stalking" situs masak ataupun jejaring sosial yang mengusung topik masak, seperti Cookpad. Di sana, terdapat beragam resep masakan rumahan yang bikin tangan "gatel" untuk langsung berkutat di dapur. 

2. Mulai Ikuti Akun-akun Memasak di Media Sosial



Daripada terlalu banyak mantengin akun-akun gibah, nggak ada salahnya lho beralih untuk memantau akun-akun memasak di media sosial, baik itu akun dalam negeri ataupun akun luar. Cara memasak yang (sepertinya) mudah, membuat kita ingin mencobanya di dapur, kan? "Nyontek"-nya pun nggak ribet!

3. Daripada Nonton Sinetron Terus, Mending Cari Acara Masak, Yuk!

Acara memasak seperti Rachael Ray Show ini merupakan acara favorit! 

Akhir-akhir ini, acara favorit saya adalah acara memasak, baik itu program dalam ataupun luar negeri. Pasalnya, saya senang melihat cara para koki alias chef dalam menciptakan masakan yang tampak enak (secara rasa dan visual). Langsung deh, foto resep-resepnya, lalu praktek di dapur.

4. "Trial and Error" Itu Perlu


Sumber: Boredpanda.com

Namanya juga pemula, pasti perlu tahu rasanya gagal, bukan? Nggak perlu takut mencoba karena takut gagal, Moms, karena semua orang pasti pernah melewati tahapan itu. Nah, yang perlu dilakukan adalah belajar dari kegagalan.  Jika Moms takut lupa, Moms bisa mencatatnya di buku kecil yang bisa Moms bawa ketika memasak. 

5. Mulai "Koleksi" Bumbu 

​​​​​​

Sumber: Sugarnspiceinc.com

Jika ingin belajar masak, usahakan untuk rajin berbelanja untuk melengkapi "koleksi" bumbu dapur, mulai dari gula, garam, lada, ketumbar, bumbu rempah beruas--laos, kunyit, jahe, kencur-- , hingga dedaunan penambah aroma. Jangan terlalu bergantung pada bumbu masakan instan, ya! Selain lebih sehat, menambah pengetahuan kita tentang bumbu, lho!

6. Membuat Persiapan Masakan di Kala Senggang


Sumber: Cleanfoodcrush.com

Sebenarnya, saya sering melihat pembahasan tentang persiapan masakan atau food preparation ini dari akun IG seorang teman, bernama akun @atiit, namun baru sekarang-sekarang ini saya menyadari pentingnya food preparation tersebut. Dengan persiapan seperti ini, kita bisa menghemat waktu, sekaligus mempermudah proses memasak, khususnya bagi para ibu baru. 

***

Yuk belajar masak bareng-bareng, Moms! Happy cooking, happy trying!