Perubahan Hormon
Dari sekian banyak faktor, penyebab ibu hamil menjadi lebih moody dan emosional adalah adanya perubahan hormon yang signifikan. Perubahan hormon ini tidak hanya memberi dampak pada perubahan fisik sang ibu, tetapi juga sangat berpengaruh pada kondisi mood-nya. Itulah sebabnya, ibu hamil menjadi lebih sensitif. Jadi, pastikan para suami untuk terus memberikan perhatian yang penuh bagi istrinya.
Kekhawatiran Dengan Perubahan Tubuh
Mengingat beragam perubahan tubuh mulai terjadi saat wanita hamil, sebagian wanita akan mengalami banyak tekanan terutama kekhawatiran kehilangan daya tarik atas suaminya sendiri. Para wanita takut karena menggemuk dan munculnya strecth marks membuat suaminya tidak lagi mencintainya. Kekhawatiran ini perlu diredam dengan peran suami dalam memberikan pujian dan perhatian utuh pada istri.
Rasa Lelah dan Rasa Khawatir
Saat hamil, sebagian wanita akan mengalami waktu-waktu krisis kepercayaan diri. Mulai dari kondisi fisik, mental, hingga kesiapan menjalankan peran baru sebagai istri. Biasanya, wanita yang mengalami hal ini karena terlalu banyak terpapar cerita-cerita tidak menyenangkan mengenai kehamilan, persalinan, dan awal kelahiran si kecil.
Merasa Tidak Aman Saat Jauh Dari Suami
Terakhir, rasa tidak aman juga menjadi salah satu faktor kecemburuan para wanita yang sedang hamil. Beragam kondisi psikis yang melanda para ibu hamil perlu segera diidentifikasi oleh para suami. Tidak jarang para ibu hamil merasakan kondisi yang tidak aman ketika sang suami pergi meskipun hanya untuk bekerja. Itulah sebabnya, penting bagi para suami untuk terus menjaga komunikasi agar berjalan lancar dan baik.
Nah, itulah serangkaian penyebab yang mengakibatkan ibu hamil menjadi lebih mudah cemburu. Ada baiknya suami belajar untuk menjadi lebih peka dengan terus menjaga kedekatan, keromantisan, dan perhatian pada istri selama masa kehamilan.