Pijatan : Bonding Ibu dan Bayi
Percaya atau tidak, sentuhan merupakan bentuk bahasa yang digunakan untuk komunikasi antara ibu dan anak di awal kelahiran. Mulai dari saat menyusui, menimang, dan bahkan saat ibu memijat bayi. Pijatan yang diberikan untuk si kecil yang baru lahir memiliki banyak sekali manfaat. Selain membantu tumbuh kembangnya, sentuhan yang diberikan ibu pada bayi ketika sedang memijat memberikan kontak yang nantinya mempererat hubungan antara keduanya. Itulah sebabnya kamu tidak boleh menyepelekan proses memijat bayi dan meminta orang lain melakukannya.
Pentingnya Memijat Bayi
Memijat bayi selain dapat memperat hubungan ibu dan bayi ternyata juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan si kecil, diantaranya :
- Menenangkan bayi dan mengurangi tingkat frekuensi menangis bayi
- Memperlancar sistem pencernaan
- Mengurangi sakit perut
- Menghilangkan gejala munculnya gas dan sembelit
- Membantu bayi untuk rileks dan mudah beristirahat
- Menghilangkan sesak napas
- Membantu pembentukan otot serta mengoptimalkan kelenturannya
Cara Memijat Bayi Baru Lahir
Berbeda dengan bayi yang sudah berusia lebih tua, bayi baru lahir memerlukan perhatian khusus, terutama saat akan dipijat. Perhatikan kelembutan dan teknik memijat agar si kecil merasa nyaman.
Lemaskan Tangan Si Kecil
Apabila bayi sudah dalam keadaan nyaman setelah makan, mandi, dan berganti popok, kamu dapat mulai untuk melakukan pemijatan. Bagian yang pertama dapat kamu pijat adalah tangan. Lemaskan area tangan dengan memegang lembut jari-jarinya dengan pola menarik dengan sangat lembut. Kamu seperti melakukan usapan dengan ritme dan gerakan berulang.
Relaksasi Kaki
Kemudian, lanjutkan pada bagian kaki. Lakukan pijatan dengan mengusap paha, betis hingga telapak kaki dan jari-jarinya. Pastikan kamu melakukan gerakan mengusap ke arah bawah untuk membuat bayi menjadi lebih rileks.
Perut
Selanjutnya, jika tali pusarnya sudah puput dan benar-benar sudah kering, kamu bisa melakukan pijatan lembut dengan mengusap area perut bayi untuk membantu pencernaan bayi. Tidak hanya itu, gerakan ini juga mampu meredakan gas yang ada di dalam perut si kecil.
Mulailah dengan menyentuh perut bayi dengan usapan yang lembut. Jika bayi merasa senang, berikan usapan lembut menggunakan satu tangan Anda, diikuti tangan yang lain.
Punggung
Terakhir, bagian punggung juga tidak boleh kamu lewatkan. Peluk si kecil untuk mendapatkan kontak skin to skin yang menghangatkannya. Setelah itu, usap punggungnya disertai pijatan lembut untuk membuat tubuhnya menjadi lebih rileks dan tenang.
Nah, itulah beberapa hal penting yang perlu kamu tahu mengenai pemijatan pada bayi baru lahir. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat, ya!