Tangisan Bayi Karena Lapar
Bayi memiliki ukuran perut yang masih kecil. Itulah sebabnya ia hanya mampu menampung sedikit makanan, kemudian makanan itu akan cepat habis. Untuk bayi yang masih ASI eksklusif, sebaiknya ASI diberikan sesering mungkin sesuai dengan kebutuhan dan keinginan bayi.
Tanda-tanda tangisan lapar :
⦁ Bayi mengisap kepalan tangan atau jari dan memukul bibirnya
⦁ Tangisan diiringi teriakan secara berirama atau berulang
⦁ Tangisan lebih panjang dan lebih rewel
Tangisan Bayi Karena Rasa Tidak Nyaman
Salah satu penyebab yang membuat bayi menangis karena rasa tidak nyaman adalah saat popoknya basah karena ia buang air kecil atau buang air besar. Untuk itu, ibu harus segera memeriksa popoknya saat si kecil mulai merasa tidak nyaman. Selain untuk mendiamkan si kecil, mengganti popok yang basah juga penting untuk menghindari tumbuhnya jamur dan iritasi pada area popok bayi.
Tanda-tanda tangisan tidak nyaman :
⦁ Tangisan bayi berirama dan teratur
⦁ Tangisan semakin lama akan semakin keras bunyinya
Tangisan Bayi Karena Lelah
Saat berada di suasana ramai, seperti saat acara keluarga, pasti akan banyak sanak saudara yang ingin mengajak bayi bercanda atau bergantian menggendong. Terkadang hal ini akan membuat bayi merasa lelah sehingga ia akan menangis ketika ingin istirahat.
Tanda-tanda tangisan lelah :
⦁ Tangisan terdengan seperti desahan dan putus-putus
⦁ Tangisan disertai dengan ia menggosok mata dan terlihat berkaca-kaca
Tangisan Bayi Karena Sakit
Saat bayi merasa tidak enak badan, ia akan menangis untuk menunjukan rasa tidak nyamannya. Misalnya adalah saat bayi akan tumbuh gigi. Saat gigi yang tumbuh berproses merobek gusi, biasanya bayi akan sering menangis dan gelisah selama seminggu sebelum tumbuh gigi.
Tanda-tanda tangisan sakit:
⦁ Tangisan terdengar kasar dan bernada tinggi tanpa jeda
⦁ Matanya tertutup dan dahi mengerut serta mulut tetap terbuka
Tangisan Bayi Karena Kolik
Kolik adalah keadaan perut yang nyeri atau sakit akibat bayi terlalu banyak menelan udara pada saat menyusui atau minum air. Antisipasi pertama untuk meredakannya dapat dengan mengoleskan minyak telon untuk menghangatkan perutnya.
Tanda-tanda tangisan kolik :
⦁ Terlihat gelisah dan menarik lutut ke dada
⦁ Suara tangisan melengking
Tangisan Bayi Karena Takut
Bayi biasanya merasa takut saat mendengar bunyi yang terlalu keras atau memasuki ruangan dengan suasana yang berbeda. Ibu harus mengetahui apa yang menyebabkan bayinya merasa takut, agar dapat menghindarinya.
Tanda-tanda tangisan takut :
⦁ Bayi menangis dengan keadaan matanya tetap terbuka
⦁ Tangisan terdengar sangat keras