Apakah itu Sungsang?
Pada usia kehamilan 35-36 minggu, beberapa bayi masih mengalami sungsang, atau kondisi kepala belum juga turun ke bawah. Kemudian akan mebalik dengan sendirinya. Tapi, apabila menjelang 37 minggu (mendekati HPL) posisi bayi masih belum juga turun dengan sempurna, kemungkinan bayi Kamu mengalami Sungsang.
Nah Moms, terdapat 3 jenis posisi sungsang, yaitu :
- Frank breech. Kaki bayi lurus di depan tubuh bayi membentuk huruf V, sehingga berada dekat dengan kepala bayi. Pantat bayi berada di bawah
- Complete breech. Bayi berada dalam posisi duduk dengan kaki disilangkan di depan tubuhnya dan kakinya di dekat bagian bawahnya
- Incomplete breech. Satu kaki berada di bawah dan kepala bayi berada di atas. Sehingga kemungkinan kaki bayi akan keluar lebih dahulu.
Bagaimana Cara Mengetahui Bayi Sungsang atau Tidak?
Jika bayi diketahui sungsang, Dokter akan mengusahakan untuk memutar posisi bayi dari luar dan menjelaskan kemungkinan metode kelahiran yang paling aman dilakukan.
Apa Penyebab Posisi Bayi Tetap Sungsang Sampai Menjelang Kelahiran
Belum dapat diketahui secara pasti penyebab bayi sungsang, tapi berdasarkan American pregnancy Association, penyebab bayi sungsang adalah sebagai berikut :
- Jika kehamilan sudah berlangsung lebih dari satu kali
- Kehamilan kembar
- Jika ada riwayat kelahiran prematur
- Rahim memiliki terlalu banyak atau terlalu sedikit cairan amnion
- Bentuk rahim abnormal atau pertumbuhan rahim yang abnormal atau fibroid
- Palasenta previa
Apakah Posisi Bayi Sungsang Berbahaya untuk Bayi?
Meski kebanyakan bayi sungsang lahir sehat, tapi ada sedikit peningkatan risiko untuk masalah kesehatan tertentu. Cacat lahir sedikit lebih sering terjadi pada bayi sungsang dan cacatnya mungkin menjadi alasan bayi tersebut gagal masuk ke posisi yang benar sebelum melahirkan.
Apakah Posisi Bayi Sungsang Bisa diperbaiki?
Lebih baik mencoba mengubah bayi sungsang antara usia kehamilan ke-32 dan ke-37. Metode mengubah bayi akan bervariasi dan tingkat keberhasilan untuk setiap metode juga dapat bervariasi. Cara terbaik adalah mendiskusikan pilihan dengan penyedia layanan kesehatan untuk mengetahui metode mana yang dia rekomendasikan.
Dokter akan merekomendasikan external cephalic version (ECV) sebagai upaya untuk mengubah posisi kepala bayi menjadi di bawah.Tapi ECV tidak disarankan untuk Moms dengan kondisi Moms memiliki kondisi kehamilan seperti kehamilan kembar, kelainan pada sistem reproduksi, atau masalah pada plasenta. Selain itu, Moms juga bisa mencoba cara alami yaitu olah raga kehamilan.