Jangan Sampai Keliru! Begini Cara Memerah ASI dengan Tangan yang Benar

ASI adalah asupan makanan yang sangat penting untuk bayi. Pasalnya, ASI mengandung setidaknya 400 nutrisi khusus yang diperlukan otak bayi agar tumbuh optimal. Karena hal itulah, tak heran banyak ibu yang bingung bagaimana memenuhi kebutuhan ASI si kecil sedangkan ibu harus kembali menjalani kesibukan dengan bekerja.
 
Eits.. tak perlu khawatir karena ibu bisa menstock ASI di rumah agar kebutuhan ASI bayi tetap terpenuhi. Ya, salah satu caranya adalah dengan memerah ASI. Selain bermanfaat untuk bayi, memerah ASI juga memiliki manfaat untuk ibu lho, salah satunya adalah dapat mengurangi nyeri serta bengkak pada payudara. Asal dilakukan dengan cara yang benar.
 
 

Perlu diketahui bahwa memerah ASI bisa dilakukan dengan du acara yaitu memerah ASI dengan menggunakan tangan dan juga dengan menggunakan pompa ASI. Yakin sudah benar cara memerah ASI dengan tangan yang ibu lakukan? Yuk, simak panduannya berikut ini:

1. Duduk nyaman dengan posisi punggung sejajar
2. Bersihkan dahulu puting ibu sebelum mulai memerah ASI
3. Setelah semua sudah siap, mulailah dengan merangsang puting agar refleks hormon prolaktin dan oksitosin timbul
4. Setelah itu, letakkan ibu jari di atas puting sementara jari telunjuk dan jari tengah berada di bawah puting.
5. Mulai mendorong payudara ke arah dada dengan cara seperti memijat
6. Jika kamu melakukannya dengan cara yang benar, sudah dipastikan tidak akan merasakan sakit. Lakukan hal tersebut berulang kali hingga ASI keluar. Dan penting diperhatikan untuk meyankinkan bahwa ASI tidak keluar melalui jari telunjuk sehingga ASI tidak terbuang.
7. Ketika ASI mengalir lambat, gerakkan jari di sekitar areola dan berpindah-pindah tempat, kemudian mulai memerah lagi sampai ASI yang tersimpan menjadi kosong.
8. Ulangi prosedur ini sampai payudara menjadi lembek dan merasa jika payudara ibu sudah kosong.

Perlu diingat jangan memerah ASI dengan cara memeras payudara, karena hal itu justru tidak akan berhasil. Jangan lupa untuk langsung menyimpan ASI dalam botol atau wadah khusus yang ditutup rapat dengan disertai memberikan label pada wadah tersebut tentang tanggal pemerahan ASI.