Membuat omelette atau telur dadar memang tak sulit. Tapi, itu bukan berarti kamu hanya perlu memecahkan telur dan menggorengnya. Ada beberapa bahan tambahan dan teknik yang dapat kamu gunakan agar omelette terasa lebih lezat.
Kalau sudah mahir membuatnya, kamu dapat menyajikan omelette dengan bermacam pendamping. Mulai dari nasi, roti, hingga sayur-sayuran. Selain bernutrisi, omelette juga mengandung banyak protein yang membuatmu tidak lekas lapar. Bebas disajikan untuk sarapan, makan siang, hingga makan malam.
Bahan-bahan:
- 2-3 butir telur ayam
- 1-2 sdm susu full cream atau air mineral
- garam, sesuai selera
- merica, sesuai selera
- (Opsional) parutan keju cheddar atau mozzarella
- (Opsional) jamur kancing atau Portabello, iris tipis
- (Opsional) sayuran seperti tomat, paprika, bawang bombay, atau baby spinach, potong dadu
- mentega atau minyak untuk menumis
Peralatan:
- wajan penggorengan anti lengket
- silicone spatula atau sudip kayu
Cara Membuat:
TIPS: Siapkan dulu bahan-bahan yang kamu perlukan. Pastikan semua bahan yang kamu butuhkan dapat kamu raih dengan mudah, agar omelette tak kelewat matang.
1. (Opsional) Apabila kamu hendak menambahkan isian yang perlu dimasak terpisah seperti jamur atau daging, sekaranglah saatnya. Tumis bahan-bahan isian, lalu sisihkan.

2. Pecahkan telur ke dalam mangkuk, aduk hingga rata. Tambahkan 1-2 sdm susu full cream atau air mineral agar tekstur omelette jadi lebih lembut dan juicy. Tambahkan garam dan merica sesuai selera.

TIPS: Kalau menambahkan isian yang berair seperti tomat, kamu nggak perlu menambahkan air ke dalam adonan telur.
3. Panaskan wajan, dan lelehkan mentega atau minyak dengan api sedang-besar. Pastikan seluruh permukaan wajan terkena minyak, agar omelette tidak lengket.
4. Ketika sudah berdesis dan berbuih, tandanya sudah cukup panas. Tuangkan adonan telur hingga menutupi permukaan wajan yang datar.

5. Perlahan-lahan, "dorong" bagian dasar telur yang mulai matang, agar telur yang masih mentah dapat menutupi permukaan wajan. Pastikan pinggir telur tidak pecah atau robek, ya. Ulangi hingga telur mentah yang cair habis, dan nggak lagi tumpah-tumpah.

6. Saat bagian atas telur mulai matang, taburkan isian pada salah satu sisi telur. Lipat menjadi setengah lingkaran, seperti membuat martabak manis.

7. Dengan bantuan spatula atau sudip, bolak-balik beberapa kali di wajan.
8. Sajikan!

Artikel dari: http://beautynesia.id/13541