1. Perhatikan Warna
Saat pertama kali melihat hasil foto USG perhatikan terlebih dahulu warna yang terdapat dalam foto. Warna abu-abu yang paling terlihat di area sekitar foto USG merupakan jaringan rahim kamu. Kemudian bagian yang berwarna hitam di dalamnya, itu merupakan cairan ketuban yang melindungi bayi di dalam rahim. Nah, yang berwarna hitam kecil tersebut janin yang akan menjadi bayi. Selain itu perhatikan juga orientasi gambar untuk menemukan di mana posisi bayi Moms.
2. Kehamilan 14 Minggu
Pada usia kehamilan 18-22 minggu biasanya dokter sudah bisa memastikan jenis kelamin bayi Moms ketika melakukan USG. Saat melakukan pemeriksaan USG biasanya jenis kelamin bayi seperti posisi bayi dan usia bayi. Namun, untuk membaca hasil USG terkendala beberapa faktor seperti kaki bayi menghalangi sehingga harus menunggu posisi bayi yang tepat untuk melihat jelas jenis kelamin si bayi.
3. Gambaran USG
Cara lainnya untuk membaca hasil USG jenis kelamin yakni janin laki-laki dapat ditentukan dengan tampak gambaran skrotum, testis bahkan penis. Semakin besar usia kehamilan semakin jelas dan mudah melihatnya. Penting untuk diperiksa adalah telah turunnya testis pada skrotum pada kehamilan trimester terakhir. Sedangkan jenis kelamin janin perempuan tidak bisa ditentukan dari tidak adanya skrotum atau penis, melainkan harus dicari gambaran 3 garis pada daerah genitalia. Selain itu untuk biasanya dokter akan mencari tanda seperti hamburger karena klitoris berada di antara bibir vagina (labia).
4. Pertimbangkan foto USG 3D atau 4D
Ultrasonografi 3D bisa menampilkan ciri-ciri wajah bayi moms dan bahkan bisa mendeteksi kelainan tertentu seperti bibir sumbing atau celah langit-langit. Sedangkan USG 4D menggunakan pemindaian citra yang sama dengan 3D dan pemindaian 4D menghasilkan rekaman video singkat kondisi bayi dalam rahi. Selain itu jika Moms ingin diperiksa dengan USG 3D atau 4D, waktu yang tepat adalah saat usia kehamilan 20 minggu lebih.