Penyebab Gumoh

Dilansir dari Mayoclinic.org, gumoh merupakan hal umum yang terjadi pada bayi sehat. Penyebab gumoh karena ukuran lambung bayi yang masih sangat kecil (seukuran bola pingpong) dan katup lambungnya belum kuat. Sampai usia 4 bulan, lambung bayi hanya dapat menampung susu dalam jumlah kecil setiap kali minum. Volume susu yang terlalu banyak akan menyebabkan gumoh. Selain itu, katup lambung bayi juga belum dapat menutup dengan erat sehingga susu yang sudah berada dalam lambung dapat mengalir kembali ke mulut jika volume susu terlalu besar atau jika bayi langsung berbaring setelah minum.

Nah, gumoh umumnya terjadi saat bayi minum susu terlalu banyak, saat bersendawa, atau menelan banyak udara. Bayi dapat menelan banyak udara jika minum terlalu cepat atau saat menangis.
 
Penyebab Gumoh
source: https://www.superhealthykids.com

 

Gumoh Normal

Sebelumnya dijelaskan jika gumoh merupakan kondisi yang wajar terjadi pada setiap bayi. Biasanya gumoh atau spitting up atau gastroesophageal reflux dialami oleh bayi berusia di bawah 1 tahun dan akan berhenti saat bayi mencapai usia 12 bulan atau 1 tahun. 
Banyaknya susu yang mengalir keluar dari mulut bervariasi, umumnya 1-2 sendok makan. 

Sepanjang gumoh pada bayi tidak mengganggu kesehatannya, berat badannya bertambah, bayi terlihat nyaman, tidak mengalami gangguan pernapasan dan gumoh terjadi di bawah 3 menit, maka Moms tak perlu khawatir. 
 
Gumoh Normal
source: http://www.momjunction.com

 
baca juga

Gumoh yang Perlu Dikhawatirkan

Meski gumoh normal terjadi, namun ada gejala khusus yang wajib Moms waspadai. Hubungi dokter apabila bayi: 
  • Berat badan tidak bertambah
  • Mengalami gumoh dengan kategori berat
  • Mengeluarkan cairan hijau atau kuning dari mulut
  • Mengeluarkan darah
  • Menolak makan secara berulang kali
  • Terdapat darah saat BAB
  • Sulit bernapas atau bayi terlihat tersiksa saat gumoh
  • Mulai gumoh pertama kali saat berusia 6 bulan atau lebih
Gumoh yang Perlu Dikhawatirkan
source: https://www.goparento.com

 

Merawat Bayi Gumoh

Merawat bayi yang gumoh cukup mudah dan tidak memerlukan pengobatan khusus yaitu:
  • Segera bersihkan gumoh bayi agar tidak mengiritasi kulit
  • Untuk mencegah gumoh, setelah minum susu posisikan bayi tegak selama 30 menit, pastikan bahwa tidak ada yang menekan bagian perut bayi.
  • Sendawakan bayi. Sering bersendawa selama dan setelah setiap makan dapat menjaga udara masuk ke lambung bayi. 
  • Jangan paksakan bayi untuk minum susu lebih banyak dari yang diinginkan.
  • Cek pula makanan dan minuman yang Moms konsumsi selama menyusui, apakah menyebabkan gumoh pada bayi atau tidak. 
Merawat Bayi Gumoh
source: https://www.livestrong.com