1. Penyebab Gingivitis Kehamilan
Banyak wanita melihat adanya perubahan pada gusi selama kehamilan. Gusi cenderung terlihat merah dan bahkan bisa berdarah saat menyikat gigi. Beberapa bahkan mungkin mengalami pembengkakan parah.
Semua perubahan ini disebut sebagai gingivitis kehamilan. Alasannya bisa jadi kenaikan kadar hormon. Kondisi ini dimulai pada bulan kedua dan memburuk selama bulan ke delapan. Namun, kondisi ini lenyap begitu bayi lahir.
2. Penyebab Granuloma Kehamilan
Granuloma kehamilan juga dikenal sebagai granuloma piogenik atau tumor kehamilan. Ini adalah pertumbuhan butiran merah yang terjadi pada gusi. Meskipun tumor ini bisa menyebabkan sedikit ketidaknyamanan, tidak berbahaya atau kanker.
Kondisi ini biasanya berkembang pada trimester kedua. Kebersihan mulut yang buruk merupakan penyebab utama sakit gigi saat hamil satu ini.
3. Disebabkan Erosi Gigi
Erosi gigi lebih sering terjadi pada wanita hamil yang menderita morning sickness dan muntah. Sering muntah bisa mengikis enamel di bagian belakang gigi depan karena kandungan asam. Hal itu bisa mempengaruhi kekuatan gigi juga yang berakibat sakit gigi saat hamil.
4. Disebabkan Mulut Kering
Mulut kering adalah masalah gigi umum lainnya yang dihadapi wanita selama kehamilan. Hal ini dapat diperangi dengan minum banyak air dan dengan menjaga kelembaban mulut. Perubahan hormonal bisa menyebabkan mulut kering disertai hidung tersumbat, bibir pecah-pecah dan sakit kepala, bahkan menderita sakit gigi saat hamil.
5. Kelebihan Air Liur
Beautynesian ini adalah gejala yang kurang umum selama kehamilan. Kondisi ini terjadi sangat awal pada kehamilan dan lenyap pada akhir trimester pertama. Kelebihan air liur dapat dikaitkan dengan mual dan membakar jantung yang biasa terjadi pada masa kehamilan dan hal ini memicu sakit gigi saat hamil.