1. Pertimbangkan Jarak Sekolah dengan Rumah
Untuk anak usia TK dan SD, jarak sekolah jadi hal yang harus dipertimbangkan. Sekolah yang jaraknya tidak terlalu jauh lebih sesuai untuk anak usia sekolah TK dan SD. Jarak yang jauh akan berpengaruh pada kondisi fisik anak, sehingga anak lelah di jalan dan tidak semangat belajar. Jarak sekolah yang jauh dari rumah juga akan membuat anak memiliki kesempatan bermain yang lebih sedikit karena waktu yang terbatas. Selain itu, juga biaya antar jemput juga akan semakin meningkat dengan semakin jauh sekolah anak dari rumah.
2. Tenaga Pengajar yang Baik
Guru adalah ujung tombak yang menentukan anak akan belajar dan bermain dengan menyenangkan atau tidak. Untuk mengetahui hal ini Moms bisa datang ke sekolah langsung dan menanyakannya pada pihak sekolah. Guru yang baik, profesional, dan memiliki kompetensi keilmuan dalam bidang yang diajarnya, dapat mengembangkan lingkungan belajar yang menyenangkan di kelas dan dapat berkomunikasi dengan anak. Bila sekolah yang Moms minati menawarkan class trial, jangan sia-siakan kesempatan ini untuk bertemu langsung dengan calon guru dan melihat aktivitas belajar di sekolah tersebut.
3. Kondisi Sekolah dan Lingkungan Sekitar
Moms bisa menilai kondisi dan lingkungan dengan melihat dari open house yang digelar setiap sekolah untuk menarik minat orangtua dan anak. Moms bisa memperhatikan sarana dan prasarana di sekolah, juga interaksi terhadap pengajar hingga suasana kegiatan belajar-mengajar. Fasilitas yang dimaksud bukan hanya laboratorium penunjang kegiatan belajar mengajar, namun kebersihan toilet, suasana tempat makan siswa/siswi, dan kondisi bangunan serta kelas. Karena tujuan utamanya adalah membuat anak nyaman dan aman ketika belajar.
4. Track Record Sekolah
Hal ini juga harus menjadi perhatian penting bagi Moms, yakni dapat melihat prestasi apa saja yang pernah dicapai oleh sekolah tersebut, baik dari sisi akademik maupun non akademik. Moms juga dapat menilai kualitas lulusannya. Biasanya ini menjadi pertimbangan penting bagi mereka yang duduk dibangku SD menuju SMP.
Source: Finansialku