1. Berjalan lebih mantap
Telapak kaki bayi belajar jalan biasanya masih rata. Telapak kaki yang langsung bersinggungan dengan lantai akan membantu menguatkan otot dan ligamennya sehingga lengkung telapak kakinya terbentuk. Selanjutnya bayi akan belajar untuk menggunakan cengkraman jari kaki agar bisa berjalan dengan seimbang. 
 

source: https://d2v9y0dukr6mq2.cloudfront.net/video/thumbnail/HthfeM26xj1fftf57/videoblocks-close-up-of-babys-first-steps-at-home-baby-and-father-walking-barefoot-on-wooden-floor_rkxdtmr6x_thumbnail-full09.png

2. Meminimalisir terjatuh
Salah satu penyebab bayi belajar jalan sering terjatuh adalah karena 'meleng', merasa tidak aman dengan pijakan kakinya. Dengan berjalan tanpa alas kaki, maka telapak kaki langsung menapak ke lantai sehingga membuatnya merasa aman serta mantap untuk berjalan tanpa harus selalu menunduk ke bawah dan 'meleng'.
 

source: https://d2qguvdh2jdist.cloudfront.net/homemaking.com/wp-content/uploads/2018/07/18141638/fb41.jpg
baca juga

3. Menguatkan Tulang Kaki
Tulang kaki bayi di bawah usia 5 tahun masih lembut serta mudah dibentuk dengan cepat. Membiarkan area telapak kakinya tumbuh dan berkembang secara alami adalah hal yang amat baik, dibandingkan dengan mengurungnya dalam sepatu yang keras serta kaku. Perlu Moms tahu, perubahan pada struktur kaki anak seringkali disebabkan karena kaki yang dipaksa muat dan mengikuti bentuk alas kaki.  
 

source: https://ak9.picdn.net/shutterstock/videos/4146919/thumb/6.jpg

Selain manfaat-manfaat belajar berjalan tanpa alas kaki tersebut, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan saat bayi belajar berjalan dengan telanjang kaki, seperti:

  • Pastikan lantai tempat bayi belajar jalan kering, tidak licin, dan tidak ada hal-hal yang tajam.
  • Pastikan telapak kaki dan kuku kaki bayi sering dibersihkan agar meminimalisir risiko cacingan.
  • Pastikan kaki bayi tidak kedinginan.
source: https://drdina.ca/wp-content/uploads/2015/07/drdina-kids-health-when-do-babies-walk.jpg