Krim Bayi Atau Lotion moms? Tahukah bedanya?
Moms semua tentu kenal dengan produk Zwitsal yang mudah ditemui di supermarket atau pasar. Moms pasti juga familiar dengan produk yang dinamakan krim bayi atau baby cream? Krim bayi merupakan perawatan bayi yang berguna untuk membantu memelihara kelembapan dan merawat kesehatan kulit bayi.
Dari definisi tersebut sekilas memiliki kemiripan dengan baby lotion. Tetapi sebenarnya lotion dan cream memiliki fungsi yang berbeda walaupun sekilas mirip.
Baby cream bersifat melembutkan dan melembapkan kulit serta mengurangi rasa gatal dan pengelupasan kulit. Fungsi melembapkan ini ada pada krim bayi karena bahan dasar krim bayi adalah campuran minyak dan air, dengan kandungan minyak yang lebih banyak.
Sementara bahan dasar baby lotion adalah minyak mineral, inilah yang membuat krim dan lotion memiliki fungsi yang berbeda. Walau sama-sama berbahan dasar minyak, tapi baby lotion miliki kandungan air yang lebih banyak.
Perbedaan kandungan nutrisi serta perbandingan bahan dasar krim dan lotion lah yang membuat keduanya berbeda pemakainnya, tetapi keduanya wajib dimiliki oleh moms semua agar kulit si kecil terhindar dari iritasi dan kulit kering.
Jika kulit si kecil tampak kering disertai kemerahan seperti pada ruam popok, pilihan yang tepat untuk mengatasinya adalah dengan baby cream. Baby cream juga bisa digunakan saat kulit si kecil mengelupas atau bahkan pecah-pecah.
Selain itu, krim bayi bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi kemerahan serta iritasi pada kulit si kecil. Untuk body losion bisa digunakan untuk perawatan sehari-hari agar kulit si kecil tetap lembap sepanjang hari. Jadi dapat disimpulkan krim bayi untuk mencegah dan mengatasi kekeringan kulit bayi pada tingkat yang lebih lanjut. Krim bayi bekerja dengan mengurangi gesekan dan pengelupasan kulit bayi.
Krim bayi juga dapat menghambat hilangnya kadar air pada kulit bayi, terutama kulit kering pada bayi yang mengalami eksim susu. Dapat juga digunakan sebagai perawatan kulit bayi baru lahir, terutama jika si kecil mengalami ruam popok. Sebenarnya ruam popok tidak berbahaya tetapi dapat menganggu kenyamanan si kecil saat tidur ataupun bermain.
Dengan mengoleskan krim bayi, moms dapat membantu proses penyembuhan ruam popok si kecil dan juga bikin si kecil nyaman dalam beraktifitas. Dalam pemilihan jenis krim bayi moms harus cermat, maka dari itu mommyasia memberikan panduan krim apa saja yang tidak boleh ada dalam krim bayi yaitu Lanolin, Boric Acid, Champor, dan Salicylates. Bahan-bahan tersebut dapat memperburuk ruam dan memicu reaksi alergi pada kulit bayi yang sensitif.
Tips menggunakan krim bayi dengan benar
- Krim bayi sebaiknya digunakan usai si kecil dimandikan.
- Oleskan krim bayi secukupnya dan secara merata pada bagian tubuh si kecil yang membutuhkan, seperti bokong dan selangkangan.
- Setelah diolesi krim bayi, biarkan kulit si kecil bernapas selama beberapa saat sebelum pakaiannya dikenakan kembali.
- Hindari menggunakan krim bayi secara terus-menerus. Gunakan sesuai kebutuhan bayi.
Setelah membaca bedanya diatas sekarang moms bisa memilih mana yang cocok untuk kondisi si kecil kan moms. Untuk sehari-hari bisa pakai yang losion sementara jika ada masalah iritasi yang cukup parah seperti ruam popok dan eksim susu gunakanlah krim bayi karena tekstur dan nutrisinya yang lebih kaya. Baik krim atau losion bayi bisa moms pilih merek Zwitsal. Salah satu produk yang bisa moms andalkan jika si kecil iritasi adalah Zwitsal Baby Extra Care Cream.