Tarawih bersama anak untuk pertama kali di masjid
Ibadah shalat tarawih yang hanya dilaksanakan pada bulan Ramadhan memang bukan ibadah wajib. Namun, shalat tarawih sudah menjadi budaya masyarakat muslim untuk berbondong-bondong untuk melaksanakannya secara berjamaah di masjid atau mushola. Selain untuk menjaga kekerabatan antar umat muslim, juga bisa sebagai ajang silaturahmi antar sesama muslim.
Nah, ini juga merupakan salah satu moment yang pas untuk mengajarkan dan membiasakan si kecil shalat berjamaah di masjid. Sebelum melaksanakannya, Moms bisa memperhatikan tips berikut ini agar shalat tarawih bersama si kecil berjalan lancar:
Siapkan alat sholat anak
Mempersiapkan perlengkapan sholat seperti mukena dan sajadah untuk anak perempuan dan sarung serta peci untuk anak laki-laki, sebaiknya mempersiapkan semuanya dari sore. Agar ketika adzan isya berkumandang tidak terburu-buru mempersiapkan perlengkapan sholatnya. Dan melihat Moms menyiapkannya bisa membuat anak semakin bersemangat saat waktu salat tiba.
Siapkan perlengkapan anak lainnya
Membawa si kecil untuk sholat tarawih di masjid juga harus membawa serta perlengkapan yang sekiranya Moms perlukan di sana, seperti air minum, susu, buku menggambar agar si kecil tidak merasa bosan, kipas, dan Moms perlu memakaikan diapers pada si kecil jika dia masih sering mengompol.
Datang lebih awal ke masjid
Masjid akan ramai ketika sholat tarawih berlangsung. Nah, untuk itu Moms perlu datang lebih awal agar bisa memilih tempat yang nyaman baginya seperti dekat jendela atau kipas angin agar si kecil tidak kepanasan dan tak terlalu jauh atau mudah aksesnya bila si kecil perlu ke toilet. Datang terlambat atau saat adzan berkumandang hanya membuat peluang 'drama' bertambah dan Moms tentu tak menginginkannya bukan?
Ajarkan niat sholat tarawih
"Ushollii sunnatat-taroowiihi rokataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa"
Artinya: "Saya niat salat sunah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala."
Demikianlah niat salat tarawih berjamaah. Moms juga perlu mengajarkan niat ini sebelum
melaksanakan sholat tarawih bersama si kecil. Jelaskan padanya ia perlu membacanya setiap akan memulai salat yang dikerjaan setiap 2 rakaat dan diakhiri dengan salam.
Bila anak masih sulit menghapalnya, bantu dengan membuatkan catatan kecil di selembar ketas. Si kecil bisa meletakkan kertas ini di atas sajadah dan membacanya saat sholat.
Bagaimana bila anak belum bisa membaca? Moms bisa membaca niat salat tarawih ini perlahan, kata demi kata dan minta anak mengikutinya.
Jangan paksa anak
Shalat tarawih memiliki rakaat yang cukup banyak. Jika si kecil lelah, jangan paksakan dia untuk ikut sampai selesai. Moms bisa meminta si kecil untuk duduk tertib menunggu shalat selesai. Ada baiknya sebelum mengikuti shalat tarawih Moms berikan pengertian jika di dalam shalat, shaf tidak boleh bolong-bolong. Jadi kalau si kecil merasa lelah dia bisa duduk dan tidak beranjak di tempatnya.
Beri pujian
Berilah pujian ketika si kecil telah menyelesaikan shalat tarawih pertamanya. Hal ini bisa memicu si kecil untuk lebih semangat lagi melaksanakan shalat tarawih berjamaah di masjid.
Moms bisa memberikan pujian seperti "Wah anak ibu hebat, bisa mengikuti shalat tarawih sampai akhir padahal ngantuk!", "Ibu senang kamu duduk manis dan tidak rewel selama Ibu shalat. Terima kasih, ya Nak!" atau "Anak ayah/ibu hebat bisa mengikuti gerakan shalat walaupun bacaannya belum lancar, besok kita lakukan bersama lagi ya! Agar bacaan shalat tarawihmu semakin lancar!"
Mengajak si kecil ke masjid memang bukanlah hal yang mudah, namun jika sudah dibiasakan sejak kecil, Moms akan merasakan manfaatnya saat dia besar nanti. Selamat beribadah di bulan Ramadhan!